Kapolri Hadiri Konversi Kendaraan Listrik : Polri Siap Dukung
Jakarta, memorandum.co.id - Program konversi sepeda motor Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi sepeda motor listrik merupakan kegiatan konkrit program transisi energi dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) Indonesia di tahun 2060 atau lebih cepat. Dalam kesempatan itu Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menghadiri langsung acara peluncuran konversi kendaraan berenergi fosil ke energi bertenaga listrik yang di selenggarakan oleh Kementerian ESDM tersebut. “Tentunya yang pertama saya mengucapkan selamat kepada Menteri ESDM dan seluruh jajaran yang hari ini telah melaunching konversi perdana dari kendaraan dengan berbahan bakar fosil menjadi kendaraan berbahan bakar listrik,” Ungkap Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, dikutip Sabtu (29/7/23) Jenderal Pol. Listyo menegaskan bahwa polri akan mendukung dari sisi administrasi. Sehingga, kemudian seluruh program yang menjadi kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dapat berjalan dengan aman dan lancar. “Tentu kita semua wajib agar mengawal proses ini semua bisa berjalan dengan baik. Sekali lagi selamat, terima kasih,” tandas Jenderal Pol. Listyo Sigit. Sementara itu, Menteri ESDM Arifin Tasrif pada sambutannya mengatakan bahwa Indonesia perlu melakukan konversi sepeda motor listrik, mengingat populasinya yang sangat besar, mencapai 120 juta unit di seluruh Indonesia. “Indonesia perlu melakukan konversi ini, kami di Kementerian ESDM dan Kementerian Perhubungan berfokus terhadap kendaraan motor bakar roda dua yang populasinya lebih dari 120 juta lebih dengan tren pertumbuhan menunjukan 5-6 persen setiap tahun,” tutup Arifin. (*/Rdh)
Sumber: