Layanan Prima Mobling Samsat Diminati Warga
Bangkalan, memorandum.co.id - Operasional layanan mobil unit keliling (mobling) Samsat Bersama yang akhir-akhir ini dilakukan Polres Bangkalan, menuai apresiasi positif dan diminati masyarakat. Kehadirannya selalu ditunggu oleh mereka yang ingin membayar pajak kendaraan, baik roda dua atau roda empat. Terbukti, mobling samsat yang setiap harinya standby di beberapa jalan protokol jantung Kota Bangkalan, rutin diserbu masyarakat. Bisa jadi, setiap kali mangkal sekitar pukul 07.30 hingga 11.00, volume antrean warga untuk membayar pajak tahunan motor atau mobil, rata-rata bisa mencapai 80 sampai 100 orang lebih. “Yaahh..operasional mobil unit keliling samsat yang dikembangkan polres, memang menjadi salah satu bentuk layanan prima yang paling diminati dan dinantikan warga,” kata Kasatlantas Polres Bangkalan AKP Moh Ardi Wibowo SH SIK MH, Selasa (17/12). Itu sebabnya, Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra SIK MH MSi selalu wanti-wanti agar operasional harian mobil unit samsat, termasuk kadar kualitas layanannya harus selalu ditingkatkan. Termasuk layanan satlantas di sektor lainnya. Seperti permohonan SIM baru, pelaksanaan ujian teori dan praktik lapangannya, atau proses layanan perpanjangan SIM. Melalui layanan mobling samsat ini, tidak lagi terjadi penumpukan dan antrean yang berkepanjangan yang sebelumnya rutin terjadi di Kantor Samsat Bersama di Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Bangkalan Kota. Sebab volume warga yang ingin memperpanjang atau membayar pajak kendaraan sebagian sudah terserap oleh layanan mobling samsat. Hanya saja, sesuai harapan Kapolres, Ardi patut mengingatkan kepada semua personel samsat terpadu yang bertugas dibagian mobling pembayaran pajak kendaraan, harus menerapkan tugas mereka sesuai prosedur tetap yang berlaku. Jangan ada kolusi dan nepotisme. Terlebih pungli. “Itu tidak boleh. Proses layanan harus dilakukan secara tepat, benar, efektif, efisien, dan bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme,” tegas Ardi. Terlebih, sambungnya, Polres Bangkalan kini sudah menyandang predikat Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (ZI-WBK). Proses layanan harus diterapkan berdasar daftar tunggu atau nomor antrean. Setiap harinya, secara bergiliran, mobling samsat standby di Jalan A Yani, Jalan Sultan Abdul Kadirun, Jalan Ki Lemah Duwur, Jalan Halim Perdana Kusuma, atau kawasan srategis lainnya. (ras/fer)
Sumber: