20 Pejabat Pemprov Jatim Dikopyok
Surabaya, memorandum.co.id - Pergantian (mutasi) pejabat di lingkungan Pemprov Jatim yang beberapa kali sempat tertunda, Jumat (13/12) petang, akhirnya benar-benar direalisasi oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Bertempat di Gedung Negara Grahadi, setidaknya 20 pejabat setingkat eselon II dilantik. Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menegaskan kepada pejabat yang baru saja dilantik agar membangun komitmen dan bekerja keras. “Sinergitasnya saya butuhkan. Saya harap indeks pembangunan manusia (IPM) terus meningkat, kemiskinan bisa diturunkan secara signifikan dan ketimpangan antara desa dan kota bisa diatasi,”ungkap Khofifah. Dalam kesempatan itu Khofifah tak lupa juga mendoakan para pejabat di lingkungan pemprov yang dipimpinnya itu. “Selamat menjalankan tugas, semoga Allah SWT selalu menganugerahkan kesehatan. Terima kasih semuanya,” terang Khofifah. Sementara, pengangkatan jabatan tinggi pratama (eselon II) di lingkungan Pemprov Jatim itu berdasarkan Surat Keputusan Gubernur nomor 821.2/6315/204/2019 tentang Pengangkatan Dalam Jabatan. Dalam salinan daftar nama mutasi yang diterima Memorandum, terdapat nama Kepala Biro Humas dan Protokol Setdaprov Jatim Drs H Aries Agung Paewai SSTP MM. Dalam mutasi kali ini Aries ditempatkan sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Ini tentunya menjadi tantangan bagi Aries di posisinya yang baru nanti, mengingat Aries selama ini memiliki latar belakang dan jam terbang di bidang protokoler. Untuk pejabat lain yang dimutasi di antaranya Drs M Hafidin Ilham menjadi Direktur RSJ Menur Surabaya, Dr Herlin Ferliana sebagai Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, sementara mantan Kadinkes Dr dr Kohar Hari Santoso diangkat sebagai Direktur RSUD Saiful Anwar Malang M Rudi Ermawan Yulianto sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jatim dan Bobby Soemiarsono menjabat Kepala Badan Pengelolaan Aset Daerah Provinsi Jatim. Untuk posisi Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Jatim diduduki Jumadi. Sedangkan Kepala Dinas Pendidikan diisi Dr Ir Wahid Wahyudi, Kepala BKD Provinsi Jatim dijabat Nur Kholis. Sebaliknya Anom Surahno mantan kepala BKD kini menduduki posisi Kepala Balitbang Provinsi Jatim. Satu nama lagi yang ikut gerbong mutasi adalah mantan kepala Dishub Jatim Dr Raden Bagus Fattah Jasin yang kini menduduki Kepala Bakorwil Pamekasan. (yok/dhi)
Sumber: