Sering Terjadi Laka Lantas, Pembangunan Ruko Brotonegoro Barat GKB Disoal Warga
Gresik, memorandum.co.id - Pembangunan sebuah ruko di Jalan Brotonegoro, Kecamatan Manyar, Gresik dipersoalkan warga sekitar. Pasalnya, berdirinya bangunan itu dinilai membahayakan pengguna jalan sekitar. Bahkan sempat terjadi kecelakaan. Seperti protes yang disampaikan warga sekitar, Supardi (58). Menurutnya, keberadaan bangunan dua lantai yang masih tahap pengerjaan itu membuat jarak pandang terhalang. "Membahayakan pengguna jalan. Sebab, jarak pandang bila kita keluar dari kampung lewat Jalan Marabahan Raya terhalang oleh tembok. Bahkan mengakibatkan macet dan sering terjadibkecelakaan," kata Supardi, Minggu (21/5/2023). Bangunan tersebut memang berdiri di pojok persimpangan jalan. Warga pun sudah menyampaikan hal tersebut ke RT maupun Satpol PP. Mengingat, Jalan Brotonegoro merupakan salah satu jalur alternatif sibuk. Banyak pengguna jalan melewati jalur tersebut. Masih menurut Supardi, belum operasi saja sudah sering terjadi laka dan macet. Apalagi kalau sudah operasi akan terjadi parkir sembarangan, malah rawan laka lagi. "Kami juga mempertanyakan Andalalin (Analisa dampak Lalu lintas). Hampir saya pastikan tidak ada. Kalau tidak memenuhi ketentuan aturan yang berlaku harus dibongkar," tegasnya. Protes senada disampaikan warga lain, Solihan. Dikonfirmasi terpisah, Kasatpol PP Gresik Suprapto mengaku sudah mendengar keluhan warga terkait pembangunan ruko yang dinilai membahayakan pengguna jalan tersebut. "Nanti akan kita tanyakan IMB-nya (Izin Mendirikan Bangunan)," tandasnya. Saat didatangi Memorandum dilolasi tidak ada aktifitas. Kelihatan sepi. Salah satu pedagang kaki lima ditanya siapa pemiliknya juga mengangku tidak tahu " Tidak tau mas" jawab penjual es tebu kepada memorandum.co.id.(and/har)
Sumber: