Pilkades Kabupaten Malang, 28 Cakades Petahana Tumbang

Pilkades Kabupaten Malang, 28 Cakades Petahana Tumbang

Malang, memorandum.co.id - Pemilihan kepala desa (pilkades) tahap 2 di Kabupaten Malang berjalan lancar, Minggu (14/5/2023). Ini berkat partisipasi masyarakat yang besar sehingga pelaksanaan pesta demokrasi kondusif. Dalam pilkades tersebut  banyak terjadi kejutan. Sebab, banyak  cakades petahana yang gagal mempertahankan jabatannya lagi. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Malang Eko Margianto menjelaskan dalam pelaksanaan pilkades serentak tahap 2 ada sebanyak 172 orang cakades. Dari 172 orang cakades tersebut 45 diantaranya merupakan cakades petahana. “Namun yang kembali terpilih sebagai kades sebanyak 17 orang dari 45 petahana tersebut,” tutur Eko, Senin (15/5/2023). Artinya, ada 28 petahana yang tumbang dalam pilkades tersebut. DPMD Kabupaten Malang sangat bersyukur terciptanya situasi kondusif saat pelaksanaan pilkades. Ini berkat kerja keras tim keamanan gabungan yang dikoordinasi oleh Polres Malang. DPMD juga berterima kasih banyak pada Polres Malang, serta keterlibatan steakholder terkait dalam menciptakan kelancaran dan keamanan Pilkades serentak tahap 2 di wilayah Kabupaten Malang. “Semoga kondisi seperti ini tetap berlanjut, hingga pasca Pilkades agar pemerintahan desa berjalan lancar,” kata Eko. Sementara itu Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya pada seluruh masyarakat yang telah mendukung terciptanya situasi yang kondusif di wilayah hukum Polres Malang. “Polres Malang berterima kasih banyak atas kontribusi pada seluruh elemen yang telah mendukung pelaksanaan pilkades serentak. Dalam kondisi lancar, aman dan situasi yang kondusif,” kata Kholis, Senin (15/5/2023). Kapolres mengatakan sejak awal Polres Malang telah melakukan pemetaan pada wilayah yang melaksanakan pilkades. Ini sebagai langkah antisipasi dalam menciptakan situasi yang kondusif. "Semoga situasi seperti sekarang ini tetap berlanjut hingga pasca pelaksanaan dan terpilihnya Kades baru,” kata Kholis. Apabila situasi kondusif dapat bertahan, Kapolres mengatakan dapat dipastikan Kades terpilih dapat menjalankan pemerintahan desa dengan baik. Karena semua masyarakat kembali bersatu mendukung kegiatan pembangunan desa. “Kami berharap sudah tidak ada lagi permusuhan, karena semua itu masih saudara, tetangga dan kembali bersatu untuk mendukung Kades baru dalam melaksanakan pembangunan,” harap Kapolres Malang.  (kid/ari)

Sumber: