Teladani Nabi Muhammad, Polres Lamongan Gelar Peringatan Isra’ Mi’raj

Teladani Nabi Muhammad, Polres Lamongan Gelar Peringatan Isra’ Mi’raj

Lamongan, memorandum.co.id - Polres Lamongan menggelar peringatan Isra' Mi'raj Nabi Besar Muhammad SAW tahun 1444 H/2023 M di Masjid Al Busrah, Kamis (9/3/2023). Peringatan Isra’ Mi’raj ini mengusung tema "Semangat Isra’ Mi’raj Menguatkan Keimananan, Ketakwaan, dan Soliditas guna Mewujudkan Polri yang Presisi". Hadir dalam kegiatan tersebut para Pejabat Utama, Bintara, PNS dan PHL serta anggota Polsek jajaran Polres Lamongan. Kegiatan diawali dengan penampilan Hadrah oleh Tim Hadrah Polres Lamongan dilanjutkan Salat Dhuha berjamaah dan dzikir bersama. Kapolres Lamongan, AKBP Yakhob Silvana Delareskha menjelaskan, Isra Miraj merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam. Sebab, Nabi Muhammad SAW memperoleh perintah untuk pertama kalinya menjalankan salat lima waktu. “Mari dengan peringatan Isra Mi’raj tahun ini kita bisa mengambil hikmah yang lebih banyak dan mengambil kebaikan yang lebih banyak atas kegiatan ini, dan kita dapat meningkatkan nilai-nilai keagamaan untuk bekal kita di akhirat nanti,“ beber AKBP Yakhob. "Semoga ke depan kita semua mendapat hidayah dan menjadi umat yang lebih baik lagi serta saya mendoakan Polisi yang hadir di sini menjadi Polisi yang sesuai diharapkan Nabi besar Muhammad,“ tambahnya. Puncak acara diisi dengan tausyiah dari Ustadz Alamul Huda terkait upaya menghargai budaya bangsa dan melaksanakan salat dalam keadaan apapun. "Kita harus menghargai budaya bangsa kita sebagai masyarakat Indonesia ini masih terkadang masih gengsi dengan budaya kita sendiri jangan sampai setelah dikalim bangsa lain baru kita merasa kehilangan," ujar Ustadz Alamul Huda. Ustadz Alamul Huda juga mengingatkan agar terus menjalankan ibada salat dalam keadaan apapun walaupun terasa berat. "Saolat merupakan salah satu sarana yang paling utama dalam hubungan antara manusia dengan Allah SWT. Salat juga mempunyai kedudukan yang sangat penting dan mendasar dalam Islam yang tidak bisa disejajarkan dengan ibadah-ibadah yang lain," bebernya.(and/har)

Sumber: