Pemkot Malang Kuatkan Peran Para Hafiz
Malang, memorandum.co.id - Pemkot Malang menggelar fasilitasi pengelolaan bina mental spiritual bertajuk Pembinaan dan Herregistrasi Huffadz Kota Malang Tahun 2023 di Hotel Pelangi Kota Malang, Selasa (31/1). Kepala Bagian Kesra dan Kemasyarakatan Pemkot Malang H Muhamad Mabrur menjelaskan kegiatan ini dilaksanakan untuk menguatkan silaturahmi dan memberikan motivasi serta semangat huffadz (penghafal Alquran dari bentuk jamak hafiz) dalam membumikan pendidikan hafalan Alquran kepada generasi Kota Malang. “Kegiatan ini untuk silaturahmi antar para pengajar hafalan Alquran secara internal karena mereka tersebar di wilayah Kota Malang. Untuk bisa saling mengenal serta bersilaturahmi dengan Bapak Wali Kota Malang. Alhamdulillah, tahun sebelumnya ada 98 sekarang sudah 105 para penghafal Alquran,” kata Mabrur. Dikatakan, kegiatan ini bagian dari pembinaan Pemkot Malang untuk memberikan motivasi kepada para huffadz agar layanan mereka dalam mengajarkan Alquran dapat semakin semangat ke depan. Juga untuk verifikasi terkait para pengajar. “Di samping itu juga koordinasi bersama, yang pertama tadi adalah ada sebuah kegiatan mudzakarah, kajian keilmuan. Lalu menyusun sebuah rencana terkait sebuah pertemuan rutin yang digagas dari mereka sendiri. Untuk evaluasi-evaluasi terkait apa ya sudah mereka ajarkan pada para penghafal-penghafal yang ada di Kota Malang,” terang Mabrur. Pemkot Malang menurutnya telah mencanangkan pendidikan karakter namun itu pun tidak cukup karena perlu support dari semuanya, termasuk huffadz Kota Malang. Harapannya, semangat para huffadz Kota Malang terus digelorakan dan dikuatkan kiat pembelajaran Al-Quran di Kota Malang dapat semakin membumi. Forum tersebut juga menjadi sebuah kesempatan para huffadz untuk dapat tukar informasi terkait metode pembelajaran yang lebih baik sehingga para peserta didik bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dan kualitasnya semakin meningkat. Sementara itu, Wali Kota Malang Drs H Sutiaji yang hadir secara virtual melalui zoom menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas partisipasi yang luar biasa mendidik generasi, masyarakat Kota Malang melalui pendidikan hafalan Alquran. “Luar biasa yang panjenengan semua lakukan melalui pembelajaran hafalan Al-Quran kepada generasi Kota Malang. Mudah-mudahan ke depan semakin banyak generasi yang menjadikan Al-Quran sebagai pijakan dalam langkah dan gerak dalam segala lini kehidupan,” ujarnya. Sutiaji berharap bahwa target pendapatan asli daerah (PAD) yang telah dicanangkan dapat dicapai sehingga perhatian terhadap kesejahteraan para huffadz yang selama ini telah diwujudkan Pemkot Malang dapat ditingkatkan. (*/ari)
Sumber: