Ini Identitas Korban Luka dan MD Laka Beruntun di Kawasan Sunan Giri Gresik
Gresik, Memorandum.co.id - Kecelakaan beruntun di Jalan Sunan Giri, Kecamatan Kebomas, Gresik mengakibatkan satu pelajar meninggal dunia, Senin (26/12/2022). Selain itu, lima pelajar lain mengalami luka - luka dan menjalani perawatan medis di RS Semen Gresik. Para korban merupakan rombongan ziarah MTs Negeri 1 Kediri. Berikut ini data korban luka - luka. Kaeylia Dinda Prameswari (13) asal Darungan, Pare, Kediri. Elsa Yosephin (13) asal Sambirejo, Pare, Kediri. Mega Aura Lestari (12) asal Sisadane, Pare, Kediri. Putro Silvi Lambang Sari (13) asal Turus, Pare, Kediri. Terakhir, Neifa Vizzella (13) Pare, Kediri. "Lima korban luka - luka dibawa ke RS Semen Gresik untuk mendapatkan perawatan," jelas Kanit Laka Satlantas Polres Gresik Ipda Wiji Mulyono, Senin (26/12/2022). Ipda Wiji belum menjelaskan secara rinci kondisi korban luka. Sementara itu, satu orang pelajar meninggal dunia dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina untuk keperluan visum et repertum jenazah. "Korban meninggal dunia identitasnya Zahra Amira. Termasuk rombongan MTs Negeri 1 Kediri," tandas mantan Kasi Humas Polres Gresik itu. Seperti diberitakan, kecelakaan beruntun terjadi komplek Makam Sunan Giri, Jalan Sunan Giri, Kecamatan Kebomas, Gresik, Senin (26/12/2022). Peristiwa itu melibatkan tiga kendaraan dan mengakibatkan lima pelajar mengalami luka - luka, satu pelajar dikabarkan meninggal dunia. Informasi yang dihimpun, kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 09.30 pagi. Bermula ketika Mobil Toyota Innova D 1140 AIH yang dikemudikan Bambang Suteja (62) warga Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung hendak parkir di tepi jalan. "Saat itu posisi sudah berhenti. Tapi saya lupa (Mobilnya, red) tidak dinetralkan. Saat saya mau turun, kaki kiri nyangkut pedal gas. Akhirnya itu nabrak kendaraan di depannya," kata Bambang Suteja kepada memorandum.co.id, Senin (26/12/2022). Mobil Innova hitam itu pun menyeruduk kendaraan di depannya Daihatsu Ayla L 1481 JQ milik M Khoirur Roziqin (36) warga Trenggilis, Kota Surabaya. Tidak berhenti di situ, Ayla warna silver itu kemudian menabrak bus DPRD Kota Surabaya L 7588 AP yang sudah parkir lebih dari satu jam. Nahasnya, saat kejadian di antara kendaraan Ayla dan bus DPRD berdiri sejumlah pelajar SMP yang baru turun dari ojek. Alhasil para pelajar tergencet di tengah kendaraan. Kerasnya benturan mengakibatkan satu orang meninggal dunia. Para korban merupakan rombongan ziarah dari Kabupaten Kediri. Bus mereka parkir di Parkiran Sunan Giri dan melanjutkan perjalanan ke area makam dengan naik ojek. Setelah turun, kejadian nahas tersebut menimpa mereka.(and/har)
Sumber: