Pererat Tali Silaturahmi, IKA SPEEMA Gelar Temu Kangen

SURABAYA - Sebagai ajang mempererat tali silaturahmi, Ikatan Alumni SMP Muhammadiyah 5 (IKA SPEEMA) Surabaya menggelar reuni seluruh angkatan, Minggu (13/1) pagi. Temu kangen IKA SPEEMA ini diselenggarakan di halaman SMP Muhammadiyah 5 Surabaya dan berlangsung meriah. Berbagai kegiatan sepeti senam bareng, perlombaan antaralumni, menyanyi dan launching kegiatan sosial IKA SPEEMA bernama "Jumat Berkah". Acara reuni dari angkatan pertama atau tahun 1974 hingga angkatan 2018 dipenuhi rasa haru dan bahagia ini tak lepas dari rasa kekeluargaan dan kebersamaan semasa sekolah dulu. "Saya jadi tertawa saat ketemu kawan-kawan membayangkan sosoknya dulu saat di sekoah,” kesan Nur Saviah, alumni SMP Muhammadiyah 5 Surabaya tahun 1981. Sementara, Ketua Panitia Acara IKA SPEEMA Nila Anggraini Puspitasari mengatakan, setelah menggelar reuni akbar pada tahun 2014 dianjutkan dengan pertemuan yang diadakan setiap tahun bagi para alumni SMP Muhammadiyah 5 Surabaya. "Acara kali ini dihadiri lebih dari 300 alumni dari seluruh angkatan," kata Nila, perempuan berhijab ini. Acara reuni kali ini, lanjut Nila, mengangkat tema mempererat silaturahmi menjelang tahun politik 2019. Sebab, beberapa dari alumni SMP Muhammadiyah 5 Surabaya mencalonkan diri sebagai anggota legistalif. "Meski dari bendera yang beragam, namun kami tetap menjadi satu dari SMP Muhammadiyah 5 Surabaya," tegas Nila dengan senyuman. Selain itu, acara ini juga sebagai ajang untuk memperkenalkan SMP Muhammadiyah 5 kepada masyarakat. Berbagai kegiatan sosial terus disinergikan IKA SPEEMA, salah satunya dengan launching "Jumat Berkah". "Jumat Berkah bertujuan untuk saling berbagi kepada anak yatim, kaum dhuafa, orang yang membutuhkan dan untuk seluruh masyarakat. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan di masjid-masjid," jelas Nila. Sementara itu, menaggapi kegiatan yang dilakukan IKA SPEEMA, Muslikan Kepala SMP Muhammadiyah 5 Surabaya merespons cukup baik. Muslikan sangat bangga melihat kerukunan dan kekompakan para alumni. "Saya sangat mengapresiasi para alumni. Kami berharap jika dari salah satu alumni ada yang mengalami kesusahan atau masalah agar para alumni lainnya saling membantu," harap Muslikan. (alf/yok)

Sumber: