Ketua DPRD Surabaya Raih Penghargaan sebagai Inisiator Program Kerja Kerakyatan

Ketua DPRD Surabaya Raih Penghargaan sebagai Inisiator Program Kerja Kerakyatan

Surabaya, memorandum.co.id - Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono meraih penghargaan sebagai Inisiator Program Kerja Kerakyatan. Anugerah itu diberikan oleh Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53. Redaksi Memorandum menilai, politisi senior PDI Perjuangan Surabaya itu merupakan sosok yang berpengaruh. Melalui perannya di legislatif, Adi mengawal beragam program pro wong cilik. Misalnya, mendorong bantuan pendidikan atau beasiswa untuk 25 ribu pelajar SMA/SMK dan 5 ribu mahasiswa dari keluarga masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Tidak hanya itu, Adi juga mengamini pemberian seragam gratis bagi siswa SD dan SMP, baik negeri dan swasta, yang berasal dari keluarga MBR. Begitu pula program perbaikan rumah tidak layak huni, pemberian permakanan bagi lansia tidak mampu, penyandang disabilitas, dan anak-anak yatim piatu. Selain itu, dirinya juga mendorong optimalisasi perekonomian kota. Di tangan Adi, sektor pemulihan ekonomi ditempatkan sebagai salah satu pos prioritas. Hasilnya, program Padat Karya semakin masif. Pelaku UMKM diperhatikan. Ujungnya tingkat pengangguran pascapandemi Covid-19 mengalami penurunan sebesar 2 persen. “Ini merupakan bentuk apresiasi Memorandum kepada tokoh berpengaruh terhadap kemaslahatan masyarakat, salah satunya Pak Adi yang kami amati selama setahun terakhir ini,” ucap Pimpinan Redaksi Memorandum Arief Sosiawan usai menyerahkan piagam penghargaan secara langsung di ruang kerja Adi Sutarwijono, Jumat (2/12/2022). Wawan, sapaan lekat Arief Sosiawan, mengatakan, Adi Sutarwijono merupakan sosok yang begitu aktif menyoroti isu-isu sosial. Kiprahnya sebagai wakil rakyat telah banyak memberikan manfaat bagi masyarakat secara luas. Terutama wong cilik. "Sebagai mantan jurnalis dan seorang wakil rakyat, Mas Awi (Adi Sutarwijono, red) ini sangat getol memperjuangkan nasib wong cilik. Misalnya, menyepakati program beasiswa dan pemberian seragam gratis kepada keluarga MBR," jelasnya. "Kami kenal beliau ini pribadi yang gencar dan masif turun menjaring aspirasi masyarakat. Jadi penghargaan ini layak untuk disematkan kepada Mas Awi," sambung Wawan. Sementara itu, Adi Sutarwijono menyampaikan selamat kepada SKH Memorandum yang berulang tahun ke-53. Dia berharap, Memorandum tumbuh menjadi koran yang dicintai pembaca. Tidak kalah penting, tetap eksis dengan mempertahankan karakter sebagai koran hukum dan kriminal. "Matur nuwun, saya sangat mengapresiasi penghargaan ini. Sekali lagi, saya ucapkan selamat hari ulang tahun ke-53 Surat Kabar Harian Memorandum. Koran ini sudah saya kenal sejak saya lama. Semoga terus tumbuh dan berkembang maju menjadi media yang senantiasa dibaca oleh rakyat secara luas," tutur Awi, sapaan karib Adi Sutarwijono. (bin)

Sumber: