Tinjau Penyaluran BLT BBM, Wawali Surabaya Minta Warga Manfaatkan dengan Baik

Tinjau Penyaluran BLT BBM, Wawali Surabaya Minta Warga Manfaatkan dengan Baik

Surabaya, memorandum.co.id - Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) BBM tahap kedua di Kota Surabaya mulai berjalan. Jumlah penerima mencapai 111.270 orang. Ditargetkan bantuan yang dikucurkan Kemensos RI itu rampung pada pertengahan Desember 2022. Wakil Wali (wawali) Kota Surabaya Armuji meninjau jalannya penyaluran BLT BBM. Dia mendatangi Kantor Pos Krembangan, Jumat (2/12). Berangkat dari sini, Armuji mengajak agar masyarakat bisa menggunakan untuk belanja kebutuhan produktif. "Kalau untuk beli kebutuhan pokok sehari-hari boleh , digunakan untuk modal jualan juga boleh, akan tetapi kalau untuk beli handphone ya tidak boleh," tandas Armuji di lokasi. BLT BBM tersebut diberikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) yang telah diseleksi kemensos. Masing-masing mendapat sebesar Rp300 ribu. Yakni, untuk bulab November dan Desember. Armuji mengatakan, pada waktu bersamaan bantuan pangan nontunai (BPNT) dan program keluarga harapan (PKH) juga disalurkan. Dengan begitu, masyarakat yang berhak bisa menerima tiga bantuan sekaligus. "Untuk mempercepat pelaksanaan, selain di Kantor Pos Kebonrojo, Krembangan, penyaluran bantuan juga dilakukan di 40 kantor pos cabang Surabaya. Koordinasi dengan pihak kelurahan dan kecamatan sudah dilakukan sejak awal. Pencairan mengenai bantuan tersebut sudah disosialisasikan kepada warga," papar wawali. Begitu pula penyediaan tempat dan petugas. Sebab, selain di kantor pos, penyaluran akan berlangsung di permukiman penduduk. Misalnya, balai RW, area kantor kelurahan/kecamatan, dan secara jemput bola ke rumah KPM. Di sisi lain, pihaknya sedang berupaya bersama jajaran Pemkot Surabaya untuk menyempurnakan data warga masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Dengan begitu apabila ada bantuan bisa tepat sasaran. Wawali Armuji juga meminta agar penyaluran BLT BBM bisa dilakukan dengan cepat dan mudah. "Selain menerima bantuan, saya mengajak agar semua memiliki keinginan untuk berusaha. Menjadi warga yang produktif dan tangguh, sehingga tidak bergantung pada bantuan-bantuan saja," pesan wawali yang akrab disapa Cak Ji ini. (bin)

Sumber: