Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Jatim Bantu Korban Banjir Banyuwangi
Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Jatim menyerahkan bantuan. Gresik, memorandum.co.id - Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur memberikan bantuan peralatan masak dan pakaian untuk korban banjir bandang di Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Bantuan diserahkan oleh Area Head PT Bank Mandiri (Tbk) Area Jember, Bambang Purnomo Poncokaryo mewakili satgas BUMN kepada Posko Tanggap Darurat Banjir Kalibaru. Untuk selanjutnya didistribusikan kepada para korban, beberapa waktu lalu. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, banjir bandang yang terjadi Kamis (3/11/2022) malam telah mengakibatkan 61 rumah warga rusak. Selain itu tiga jembatan penghubung antardusun putus dan 1.143 jiwa dari 363 kepala keluarga menjadi korban. Kondisi ini menjadikan Pemkab setempat harus membuat hunian sementara untuk para korban, sehingga dibutuhkan bantuan logistik untuk menunjang operasional posko pengungsian. Terpisah, Ketua Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur sekaligus Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo, menyampaikan bahwa, pemilihan jenis bantuan berupa peralatan masak dan pakaian merupakan hasil koordinasi tim satgas dengan BPBD setempat untuk menunjang kebutuhan dasar para korban. “Dengan demikian, bantuan yang kami salurkan benar-benar sesuai kebutuhan para korban. Untuk distibusinya kami juga berkoordinasi dengan BPBD melalui Posko Tanggap Darurat setempat,” ujar Dwi Satriyo. Adapun bantuan yang disalurkan antara lain kompor dua tungku (30 unit), tabung gas (30 unit), regulator dan selang (30 pcs) selimut (100 pcs), pakaian dalam dewasa (4 lusin), pakaian dalam anak (4 lusin), sarung (50 pcs) dan mukena (48 pcs). Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa, beberapa pekan terakhir sejumlah wilayah di Jawa Timur mengalami bencana banjir dan longsor, mulai dari Malang, Blitar, Trenggalek, Gresik dan terbaru di Banyuwangi. Bantuan ini, lagi-lagi menjadi bukti bahwa BUMN senantiasa hadir di tengah masyarakat, tidak terkecuali di saat terjadi bencana. Hal ini diharapkan dapat menguatkan semangat dari para korban bencana untuk segera pulih. “Melalui Satgas, seluruh perusahaan BUMN di wilayah Jawa Timur berkolaborasi dan bahu-membahu dalam penanggulangan bencana. Harapannya, distribusi bantuan kepada masyarakat jadi lebih cepat, selain itu potensi terjadinya penumpukan bantuan dari BUMN juga dapat dicegah,” tandasnya. Sebelumnya, Petrokimia Gresik bersama Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur juga telah memberikan bantuan sebanyak 3.000 paket sembako untuk korban banjir dan longsor wilayah Jawa Timur. Rinciannya 1.500 paket sembako untuk korban banjir dan longsor di Kabupaten Malang, serta masing-masing 500 paket sembako untuk Kabupaten Blitar, Trenggalek, dan Kabupaten Gresik. “Saya mengajak masyarakat di Jawa Timur untuk senantiasa waspada, mengingat saat ini curah hujan tinggi masih terjadi di beberapa wilayah Jawa Timur. Mari kita bersama berdoa semoga bencana di Jawa Timur segera berakhir,” tutupnya. (and/har)
Sumber: