Hindari Jalan Berlubang, Pemotor Ditabrak Trailer

Hindari Jalan Berlubang, Pemotor Ditabrak Trailer

Petugas mengevakuasi korban ke ambulans. Surabaya, memorandum.co.id - Diduga menghindari jalan berlubang,  Dimas Putra (21), pengendara motor Honda Vario nopol L 5331 KY, terjatuh dan ditabrak kontainer di Jalan Mastrip Karangpilang, Jumat (11/11/2022). Akibat ditabrak, pemuda asal Warugunung, menderita luka di kepala dan tidak sadarkan diri. Kemudian dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Khodijah menggunakan ambulans untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut. "Korban terjatuh menghindari jalan berlubang lalu ditabrak trailer. Korban sudah dibawa ke rumah sakit dengan didampingi keluarga," kata Minardi, anggota Satpol PP Surabaya. Sementara itu, sopir trailer nopol B 9704 OJ, Saiful Bakri (49), warga Jalan Tanah Merah, diamankan anggota Unitlaka Satlantas Polrestabes Surabaya ke kantor, Jalan Ikan Kerapu, Perak, untuk dimintai keterangan. Menurut keterangan dari Saiful kejadian bermula trailer dan motor sama-sama melaju dari utara ke arah selatan Jalan Mastrip. Sampai di lokasi kejadian, dia melihat pengendara motor di di depannya berusaha menghindari jalan berlubang dan terjatuh hingga tertabrak trailer yang disopirinya. "Saat menghindari lubang itu, tiba-tiba oleng dan tidak bisa menguasai kendaraannya lalu terjatuh," jelas Saiful kepada petugas di lokasi. Karena ada korban terluka parah, masyarakat sekitar langsung menghubungi anggota Unitlaka Satlantas Polrestabes Surabaya dan jajaran samping melalui command center 112. Usai mendapatkan penanganan awal dari petugas Palang Merah Indonesia (PMI), selanjutnya korban dirujuk ke RS Khadijah dengan didampingi keluarganya. Terpisah, Kanitlaka Satlantas Polrestabes Surabaya Polrestabes Surabaya Iptu Supriyadi membenarkan kecelakaan tersebut. Sopir dan kendaraan yang terlibat kendaraan sudah diamankan sebagai barang bukti. "Untuk penyebab kecelakaan diduga korban kurang hati-hati saat berkendara dan membuatnya terjatuh. Korban sudah mendapatkan penanganan medis di rumah sakit," kata Suryadi. (rio)

Sumber: