Proyek Penanggulangan Banjir Capai 60%, Komisi C Desak Selesai Tepat Waktu
Surabaya, memorandum.co.id - 55 titik pengerjaan saluran atau pemasangan box culvert terus dikebut oleh Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya. Sampai saat ini, progres proyek penanggulangan banjir telah mencapai 60%. Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Surabaya pun menargetkan rampung pada akhir November 2022. Menilik ini, Wakil Ketua Komisi C DPRD Surabaya Aning Rahmawati mewanti-wanti agar proyek penanggulangan banjir tersebut dapat selesai tepat waktu. Aning menuturkan, masyarakat Surabaya sudah menunggu lama. Karena itu, diharapkan dengan terealisasinya pengerjaan saluran di sejumlah titik tersebut dapat mengurangi kawasan rawan banjir di metropolis. "Melihat anggaran penanggulangan banjir yang besar, termasuk di dalamnya sudah ada SDM yang mencukupi, maka seharusnya betul-betul memberikan kepuasan pada masyarakat bahwa pengerjaan, baik itu saluran, box culvert, dan seluruh pembangunan infrastruktur drainase di Kota Surabaya bisa selesai tepat waktu," ujarnya, Kamis (6/10). Politisi perempuan PKS ini optimistis pengerjaan proyek banjir dapat rampung sesuai kontrak kerja. Yakni, deadline terakhir 10 Desember 2022. Tak tinggal diam. Pihaknya mengaku juga ikut mengawal dan mendorong percepatan pembangunan saluran. "Hal ini karena pengalaman bertahun-tahun, sehingga harusnya menjadi bahan evaluasi bagi pemkot, baik itu pengaturan dalam perencanaan maupun pengerjaan proyek oleh seluruh kontraktor," tandas Aning. (bin)
Sumber: