PBNU Serahkan Santunan dan Buka Posko Terpadu

PBNU Serahkan Santunan dan Buka Posko Terpadu

Malang, memorandum.co.id - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) membuka Posko Terpadu Tragedi Kanjuruhan di kantor PCNU Kota Malang, Jl KH Wachid Hasyim Kota Malang. Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengharapkan posko tersebut harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya selain juga harus pro aktif kepada keluarga korban. “Harus dijalankan dengan sebaik-baiknya. Pro aktif, bahkan mendatangi keluarga korban. Beri pendampingan, termasuk apa kebutuhannya. Untuk yatim, diurus sampai bisa mandiri,” terang Ketua Umum PBNU di kantor PCNU Kota Malang, Selasa (4/10/2022). Posko terpadu itu melayani laporan korban hilang yang belum ditemukan, advokasi hukum trauma healing, bantuan kesehatan serta pemberian santunan kepada korban. Ia menambahkan berbagi bidang pekerjaan dan berbagi tugas penanganan korban adalah langkah wajib. Mengingat, hal itu menjadi bagian dari tanggung jawab. Selain itu, pihak terkait wajib melakukan perbaikan. Mulai lingkungan TNI, Polri, PSSI, panitia dan pihak terkait lain. “Harus assessment guna mencegah agar hal serupa tidak terulang. Kita harus melakukan tanggung jawab secara langsung ataupun tidak langsung. Dan jika memang dalam kegiatan yang berakibat ratusan korban meninggal ada kesalahan, mohon ada pertanggungjawaban,” ujarnya. Ia mengapresiasi pemerintah yang telah membentuk tim pencari fakta yang akan menjalankan tugas dengan baik. Bersamaan, dilakukan penyerahan santunan PBNU untuk Korban tragedi Kanjuruhan pada sejumlah perwakilan serta kepada keluarga korban. (edr)

Sumber: