Mahasiswa Ilmu Politik Unair Ajak Pemuda Desa Biting Ponorogo Sadar Pemilu 2024

Mahasiswa Ilmu Politik Unair Ajak Pemuda Desa Biting Ponorogo Sadar Pemilu 2024

Mahasiswa Ilmu Politik Unair sosialisasi tentang Pemilu 2024 kepada warga. Surabaya, memorandum.co.id -Mahasiswa program studi (prodi) Ilmu Politik Universitas Airlangga (Unair) telah menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat (pengmas) dengan tema Pemuda Desa Sadar Pemilu 2024 di Desa Biting, Kecamatan Badegan, Kabupaten Ponorogo, Jumat-Minggu (16-18/9/2022). Program ini diikuti oleh para dosen dan mahasiswa Ilmu Politik Unair sebagai bentuk implementasi Tridharma Perguruan Tinggi. Tujuannya yakni, memberikan penyadaran tentang pentingnya partisipasi aktif warga desa, khususnya para pemuda desa yang notabene menjadi pemilih terbanyak menjelang Pemilu 2024. Kegiatan ini pun direspons positif. Dalam prosesnya, turut melibatkan banyak pilar. Yakni, kolaborasi antara prodi Ilmu Politik Unair, KPU Ponorogo, dan masyarakat Desa Biting. Kepala Departemen Ilmu Politik Unair, Dr Dwi Windyastuti menjelaskan bahwa pengmas kali ini sebagai bentuk tanggung jawab perguruan tinggi, khususnya prodi Ilmu Politik Unair untuk memberikan edukasi politik kepada para pemuda Desa Biting menjelang pemilu. "Harapannya adalah menghasilkan sumber daya manusia desa yang siap mengawal jalannya Pemilu 2024. Khususnya pada pemuda untuk menjadi relawan pemilu seperti petugas KPPS, pemantau pemilu, menggerakkan pemilih pemula untuk datang ke TPS," ujar Windyastuti, yang juga ketua Departemen Politik sekaligus penanggung jawab acara, Senin (26/9/2022). Pernyataan tersebut pun turut diamini oleh Ucu Martanto SIP MA selaku dosen Ilmu Politik Unair. Dia menjelaskan bahwa pemuda memiliki peran vital dalam melakukan pengawalan terhadap keberlangsungan serta hasil pemilu serentak 2024. Sementara itu, Kepala Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Kabupaten Ponorogo Ali Mahfudz S turut memaparkan banyak hal mengenai pemilu. Pada kesempatan itu, Ali menjelaskan tentang pentingnya kesadaran warga desa dalam hajatan Pemilu 2024. Selain sosialisasi pemilu, dalam acara tersebut juga dilakukan simulasi pemilu yang dipandu oleh Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPUD Ponorogo, M Arwan Hamidi. Baik warga desa maupun mahasiswa Ilmu Politik terlibat bermain peran sebagai pemilih, petugas TPS, KPPS, saksi, petugas keamanan, dan linmas. "Dalam gelaran pemilu, petugas KPPS atau kelompok penyelenggara pemungutan suara memiliki peranan yang vital yakni, sebagai eksekutor dari KPU. Dalam melaksanakan tugasnya, petugas KPPS berpedoman pada asas mandiri, jujur, adil, kepastian hukum, tertib, kepentingan umum, terbuka, proporsional, profesional, akuntabel, efektif, efisien, dan aksesibilitas," urai M Arwan. "Oleh karena itu, mas-mbak yang ada di sini bisa dibilang merupakan ujung tombak penyelenggaraan pemungutan dan penghitungan suara," sambungnya ketika memaparkan materi terkait KPPS sebelum memulai simulasi pemungutan dan penghitungan suara. Usai acara simulasi, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah masyarakat desa dengan panitia penyelenggara acara Pemuda Desa Sadar Pemilu. Pada acara ramah tamah tersebut diisi dengan belajar dan main gamelan bareng antara mahasiswa Ilmu Politik dengan masyarakat Desa Biting yang dipimpin oleh paguyuban setempat. Kemudian pada hari terakhir dilakukan penyerahan paket sembako kepada masyarakat desa sebagai rangkaian penutup dalam acara Pengmas Pemuda Desa Sadar Pemilu 2024 yang diselenggarakan oleh Departemen Ilmu Politik Universitas Airlangga. “Terselenggaranya acara Pemuda Desa Sadar Pemilu merupakan salah satu bentuk tanggungjawab kami selaku sivitas akademik Departemen Ilmu Politik Universitas Airlangga, yang memiliki fokus dalam bidang penyelenggaraan dan esensi dari Pemilu di Indonesia," ucap Ketua Panitia Pengmas Pemuda Desa Sadar Pemilu 2024 Aulia Thaariq Akbar. Dengan gelaran pemilu serentak 2024 yang semakin dekat, hal tersebut yang membuat pihaknya terdorong untuk melaksanakan pencerdasan tentang pemilu terhadap masyarakat. "Nantinya, sebagai indikator keberhasilan acara ini, kami berharap ke depannya ketika pemilu serentak 2024, masyarakat Desa Biting memiliki banyak pionir pengawal pemilu yang akan senantiasa melakukan regenerasi pada edisi pemilu berikutnya," tambah mahasiswa Ilmu Politik Unair ini. (bin)

Sumber: