Bandit Sikat Motor Pengunjung Kafe

Bandit Sikat Motor Pengunjung Kafe

Surabaya, memorandum.co.id - Bandit motor menyatroni Kafe Ruang Kata, Jalan Gubernur Suryo.  Pelaku berhasil menggasak motor Honda Beat milik pengunjung. Pelaku juga hendak mencuri beat milik pengunjung lain. Karena stang motor masih terkunci, sehingga gagal membawanya kabur. Peristiwa curanmor itu, akhirnya dilaporkan ke Polsek Genteng pada Minggu (18/9/2022) malam. Hingga kini masih dalam penyelidikan anggota reskrim. "Polisi pada  Senin (19/9) sudah datang ke kafe dan olah TKP," kata Faisal, barista Kafe Ruang Kata saat ditemui di lokasi, Rabu (20/9/2022). Informasi yang dihimpun memorandum.co.id, kejadian bermula korban, Akil bersama teman-temannya datang ke kafe dengan mengendarai motor sendiri-sendiri sekitar pukul 20.30. Selanjutnya, motor diparkir di trotoar depan kafe. Malam itu memang ramai pengunjung dan parkiran penuh dikarenakan ada live musik. "Parkiran motor penuh hingga meluber ke trotoar. Korban duduk di tengah-tengah dan ngobrol dengan teman-temannya," ungkap Faisal, pemuda gondrong yang tinggal di daerah Gubeng ini. Kondisi tersebut mengundang bandit motor untuk datang untuk mencuri motor korban. Diduga pelaku datang menyamar sebagai pengunjung dan mengincar target motor merek Beat. Begitu korban lengah, pelaku beraksi dengan merusak kunci stir diduga menggunakan kunci T. Setelah berhasil lalu memberikan kepada temannya yang menunggu di kejauhan. Tidak puas sampai di situ, sang eksekutor juga berusaha mencuri Beat milik pengunjung yang diparkir di samping motor Akil. Namun kali ini tidak berhasil dan pergi meninggalkan kafe. "Yang dicuri pelaku ada dua motor. Satu berhasil dibawa kabur, tapi Beat yang satunya milik pengunjung wanita gagal dicuri. Sebab, kunci stir sudah dirusak, tapi stangnya masih terkunci," beber Faisal. Korban baru menyadari jika motornya raib setelah bubaran kafe sekitar pukul 23.00. Ketika hendak pulang dan melihat motornya tidak ada di parkiran. Akil berusaha bertanya ke Faisal, tapi tidak ada yang tahu. Sedangkan  closed circuit television (CCTV) yang terpasang di dalam ruangan kafe tidak berfungsi. Sedangkan di parkiran tidak ada CCTV-nya jadi diketahui sewaktu pelaku beraksi. "CCTV-nya belum dihidupkan," jelas Faisal. Tidak ada jalan lain, korban lantas melapor ke Mapolsek Genteng. Faisal mengungkapkan, tidak hanya motor yang dicuri. Dua bulan lalu helm milik pengunjung juga amblas dicuri maling. Terpisah, Kanitreskrim Polsek Genteng Iptu Sutrisno saat dikonfirmasi kejadian curanmor tersebut mengaku masih mengecek apakah ada laporan ke petugas SPKT. "Mohon waktu saya cek dulu," kata Sutrisno. (rio)

Sumber: