Sejumlah Atlet Nasional Jalani Wisuda di IBU

Sejumlah Atlet Nasional Jalani Wisuda di IBU

Malang, Memorandum.co.id -  Sejumlah atlet nasional berprestasi non akademik, mengikuti prosesi wisuda IKIP Budi Utomo (IBU), di Hotel Ijen Suites, Kota Malang, Senin (12/09/22). Selain non akademik, total mahasiswa berprestasi ada 15 wisudawan. Jumlah tersebut, menjadi bagian dari sekitar 640 mahasiswa sarjana S1 dan S2 yang diwisuda. 5 wisudawan terbaik non akademik, berprestasi dalam bidang olah raga. Mereka itu, Saddil Ramdani, pemain Timnas sepak bola Indonesia sejak tahun 2017 hingga sekarang, Chrystna Bhagascara, atlet sepakbola, juara I Nasional Liga 2 tahun 2021 dari klub Persis Solo. Selanjutnya, Fredy Bernadus Berkam Osok, atlet sepakbola, juara I Nasional Liga 3 tahun 2019 dari klub Persijap Jepara, Reza Iqbal Hakiki, atlet sepakbola pantai, juara I Kerjurnas tahun 2022 serta Reza Iqbal Gifari, atlet sepakbola pantai, juara I Kerjurnas tahun 2022. "Wisuda kali ini, mengambil tema 'Ini Wisudaku, Mana Wisudamu',.Dimaksudkan, sebagai Harmonisasi Olahnalar dan Olahrasa dalam Bingkai Kebudiutamaan. Mengingatkan pentingnya kemampuan mengolah nalar dan mengolah rasa dalam berbagai aspek kehidupan. Beberapa wisudawan, dari para atlet nasional," terang Rektor IBU, Dr Nurcholis Sunuyeko Selain prestasi non akademik, prestasi akademik juga lahir dari prodi Fakultas Pendidikan Ilmu Eksakta dan Keolahragaan (FPIEK), berjumlah 10 orang. Bahkan, nilai IPK tertinggi, mencapai 4,00. Sedangkan dari pasca sarjana, melahirkan wisudawan terbaik Teguh Prasetyo Aji, Magister Pendidikan Olahraga, dengan IPK 3,82. Nurcholis berharap, pada wisudawan yang akan kembali ke masyarakat, mampu bersaing dengan keilmuan yang dimiliki. Tidak lupa, dirinya juga menyampaikan terima kasih sebesar besarnya, kepada keluarga besar civitas akademika IBU. "Terima kasih kepada civitas, para alumni, mitra dan khususnya lagi para wali. Tidak lupa kepada masyarakat luas baik nasional maupun internasional. Karena telah mepercayakan IBU, sebagai tempat berlabuh menimba ilmu," lanjutnya. Ia berharap, kepercayaan tersebut terus meningkat di masa-masa mendatang. IBU senantiasa tegas melakukan keberpihakan pada setiap anak bangsa. Sehingga tetap mendapatkan akses pendidikan, apapun latar belakangnya. "Tidak lupa, terimakasih kepada pemerintah. Atas kepercayaan, dukungan dan penghargaan kepada IBU sebagai Kampus Unggulan. Serta turut aktif dalam menyukseskan Program Merdeka Belajar," pungkasnya. (edr/gus)

Sumber: