Penghuni Rumah Kos Kapasari Ditemukan Tak Bernyawa

Penghuni Rumah Kos Kapasari Ditemukan Tak Bernyawa

Surabaya, memorandum.co.id - Rumah kos di Jalan Kapasari Gang V/18, tiba-tiba digemparkan dengan  ditemukannya Stevanus Leo Wijaya (50), asal  Jalan Ngasinan, Rembang, Jawa Tengah,  sudah mati di kamarnya. Saat ditemukan, laki-laki sebatang kara itu  dalam posisi miring di atas kasur lipat. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaan kuat karena sakit diabetes dan vertigo yang dideritanya. Informasi yang dihimpun memorandum.co.id, kejadian bermula kecurigaan dari dua tetangga kos korban, Nur Chasmawati (32), dan Novi, sekitar pukul 11.00. Saat itu, dia khawatir dengan keadaan korban karena usai jatuh dari kamar mandi. Bahkan, Nur juga tidak melihat Stevanus keluar kamar usai kejadian itu. Karena biasanya korban usai Magrib atau Isa keluar untuk membeli makan. "Saya juga melihat kamar korban dalam keadaan mati," ungkap Nur saat ditemui di TKP. Akhirnya Nur bersama Novi memberanikan mengecek ke kamar pria paruh baya tersebut yang terletak di paling pojok sendiri. "Saat saya buka kondisi pintu kamarnya terkunci. Lalu saya mengintip dari kaca jendela melihat korban tidur dibawa, tapi tidak bergerak," beber Nur. Ibu satu anak itu, kemudian memanggil penjaga kos. Setelah datang lalu membuka pintu menggunakan kunci duplikat. Alangkah terkejutnya, mendapati Stevanus sudah tidak bernyawa. "Saat ditemukan korban  sedang tidur, posisinya miring di kasur," jelas Nur. Sepengetahuan Nur, melihat korban terjatuh ke kamar mandi pada Minggu (7/8/2022) sekitar pukul 16.00. Dia melihat tubuhnya gemetaran dan mengeluh kepalanya pusing. "Saya hendak menolongnya, tapi tidak mau dan bangun sendiri dan langsung masuk kamarnya. Korban katanya punya penyakit diabetes dan vertigo. Kakinya banyak lukanya," tuturnya. Nur mengaku, Stevanus indekos di Kapasari sudah 7 bulan dan hidup sendirian. Sehari-harinya karyawan toko gorden di daerah Gembong. "Namun, korban seminggu sekali pulang ke Rembang karena keluarganya tinggal di sana semua," tandas Nur. Selanjutnya, kejadian ini kemudian dilaporkan ke Polsek Genteng dan jajaran samping. Setelah diidentifikasi jenazah Stevanus dievakuasi ke RSUD dr Soetomo untuk divisum. Terpisah, Kanitreskrim Polsek Genteng Iptu Sutrisno saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan penemuan jenazah di kamar kos Jalan Kapasari. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. "Korban meninggal karena sakit diabetes," kata Sutrisno. (rio)

Sumber: