Waspada Covid-19, Polres Mojokerto Operasi Yustisi di Pasar dan Tempat Wisata

Waspada Covid-19, Polres Mojokerto Operasi Yustisi di Pasar dan Tempat Wisata

Mojokerto, memorandum.co.id - Polres Mojokerto bersama dengan TNI dan Satpol PP Mojokerto menggelar  operasi yustisi di Pasar Legi, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Minggu (7/8).Selain di tempat keramaian seperti pasar, Polres Mojokerto juga melakukan pengawasan di tempat wisata Pacet. Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar mengatakan operasi yustisi ini untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Mojokerto."Kami Imbau masyarakat jangan terlena dan tetap menerapkan menggunakan masker di tempat umum untukenghibdari virus Civid 19," imbau Kapolres. Operasi yustisi dilakukan secara humanis dengan membagikan masker kepada masyarakat yang tidak mengenakan masker. "Petugas melakukan pengecekan secara langsung terhadap masyarakat yang tidak menggunakan masker dan membagikan masker secara gratis guna menekan penyebaran Covid-19," ujarnya. Sementara itu Kapolsek Pacet AKP Amat mengatakan,  petugas patroli Polsek Pacet yang dipimpin  Pawas Iptu Ikhwanul melaksanakan patroli di tempat wisata Air Panas Padusan. Hal tersebut mengingat Pacet sering kali dijadikan destinasi wisata bagi warga masyarakat baik dalam kota maupun luar kota. Dalam kesempatan itu, petugas menyampaikan sosialisasi tentang protokol kesehatan kepada para wisatawan atau pelancong yang sedang menikmati libur akhir minggu di objek wisata. Polri juga memberikan masker gratis kepada wisatawan yang masih tak menggunakan masker. Ia mengungkapkan, pengamanan intensif dilakukan oleh Polsek Pacet di tempat wisata di Kabupaten Mojokerto tersebut, selain untuk antisipasi tindak kriminal juga untuk memastikan penerapan protokol kesehatan (prokes) di kawasan wisata untuk mencegah penyebaran Covid-19. “Kami ajak masyarakat untuk selalu melakukan 5M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas, harapannya adalah untuk mencegah penularan Covid – 19, ” katanya. Pengunjung di beberapa obyek wisata terpantau relatif normal tidak terlalu ramai. Diharapkan pengelola tempat wisata tetap proaktif memberikan edukasi dan imbauan prokes kepada para pengunjung.(no).

Sumber: