Polisi Ungkap Motif Ibu Kandung Buang Bayi di Sungai Jemur Ngawinan

Surabaya, Memorandum.co.id - Polisi akhirnya mengungkap motif P (20), wanita yang tega membuang bayi kandung di sungai Jemur Ngawinan, Rabu (8/6) lalu. Anak ketiga dari empat bersaudara itu tega membuang bayi karena mengandung anak hasil hubungan di luar pernikahan itu. "Sehingga ketika melakukan kegiatan yang tidak benar ini, karena terdorong dengan rasa malu, karena aib itu," terang Kapolsek Wonocolo Kompol Royke Hendrik Fransisco Betaubun, Jumat (10/6/2022) siang. Disinggung terkait kehamilan yang dialami P, hasil hubungan gelap atau akibat dari kekerasan seksual yang dialami, Royke enggan berandai-andai. Guna memastikan hal itu, proses penyelidikan lanjutan masih terus akan dilakukan oleh tim penyidik. "Kami masih mencari fakta baru. Banyak kemungkinan, mengingat kondisi wanita lebih tahu dari pria, kondisi melahirkan secara normal tanpa bantuan siapapun. Itu menurut kami dari koordinasi tim ahli, itu sangat luar biasa. Hasil dari dokter, P ini, hidup aja sudah bersyukur," pungkas dia. Sebelummya, tak butuh waktu lama bagi Polsek Wonocolo untuk mengungkap kasus penemuan jasad bayi di sungai Jalan Jemur Ngawinan, Rabu (9/6)lalu. Polisi berhasil meringkus terduga pembuang bayi dalam waktu 4 jam pascakejadian tersebut. Terduga pelaku berjeniskelamin wanita yakni berinsial P, diamankan tak jauh dari lokasi penemuan jasad di Jalan Jemur Ngawinan. "Pelaku diamankan di sekitar lokasi sekitar 4 jam," terang Kapolsek Wonocolo, Kompol Royke Hendrik Fransisco Betaubun, Kamis (9/6) sore.(fdn)

Sumber: