Tabrakan Sememi Jaya, Sopir Truk Mabuk Cukrik
Surabaya, memorandum.co.id - Joko Susilo, sopir truk yang menabrak bemo mengaku mabuk cukrik saat ditemui di Mapolsek Benowo. Selain itu, saat memorandum.co.id berbincang-bincang, bau alkhohol menyengat dari mulutnya. Joko mengaku, dia dari Bali hendak ke Boboh, Menganti hendak bongkar muat. Ia sempat berhenti di Paiton. "Saya sempat berhenti di Paiton, Probolinggo, Senin (23/5) malam, dan minum cukrik," kata Joko Susilo saat ditemui di Mapolsek Benowo. Setelah itu, Joko melanjutkan perjalanan ke Boboh, Menganti karena dikejar waktu. Namun, saat melintas di Sememi truk yang disopirinya menabrak lyn BP. "Jika saya salah minta maaf karena memang saya tidak tahu truk menabrak bemo lin," tutur Joko. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Kecelakaan terjadi di Jalan Sememi Jaya, Selasa (24/5) sekitar pukul 14.00. Truk pelat DK 9322 AK, yang disopiri Joko Susilo, warga Blitar, menabrak lyn BP jurusan Pasar Turi-Balongpanggang Gresik dan pikap penjual buah. Usai menabrak, sopir truk bukannya berhenti malah melarikan diri, sehingga dikejar oleh pengendara motor. Sebelum akhirnya berhasil diberhentikan di depan Kantor PMK Pakal. Kemudian sopir dan truk berwarna kuning diamankan ke Mapolsek Benowo. Kini sopir dibawa anggota Unitlaka Satlantas Polrestabes Surabaya guna dimintai keterangan. Kecelakaan itu, mengakibatkan 5 korban, di antaranya 3 penumpang bemo dan 2 warga dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Bhakti Dharma Husada (BDH) Surabaya. (rio)
Sumber: