Jambret Ingusan Sudah Siapkan Sajam untuk Jaga-jaga

Jambret Ingusan Sudah Siapkan Sajam untuk Jaga-jaga

Surabaya, memorandum.co.id - Meski baru aksi perdana, tersangka AM dan OR terbilang cukup berani. Keduanya bahkan telah mempersiapkan satu bilah senjata tajam (sajam) jenis pisau. Barang tersebut turut disita bersama motor saat mereka diamankan di Taman Paliatif. Dalam pengakuannya, sajam yang dibawa tersangka AM itu digunakan saat kondisi mendesak. Meski demikian, pada aksi saat itu, kedua tersangka belum mengeluarkan sajam tersebut untuk mengancam korban. Namun, besar kemungkinan jika mereka tak segan untuk melukai korban jika nekat melakukan perlawanan yang mengganggu aksi kejahatan yang mereka lakukan. "Buat jaga-jaga pengakuannya," kata Kapolsek Tambaksari Kompol Muhammad Akhyar. Akhyar menjelaskan, tersangka AM masih berstatus pelajar sekolah menengah atas (SMA). Sedangkan temannya OR resmi putus sekolah sejak beberapa tahun lalu. "Yang AM masih sekolah di kawasan Keputih. Tapi satunya putus (sekolah)," ucap Akhyar. AM mengaku, saat beraksi dia mengincar korban wanita. Dia meyakini, jika risiko merampas HP wanita lebih sedikit dibanding korban laki-laki. "Ternyata saya salah. Dia sangat kuat dan membuat saya ditangkap," aku AM. Diberitakan sebelumnya, warga dan pengguna jalan yang melintas di sekitar Kapas Krampung menggagalkan aksi jambret, Senin (9/5)malam. Dua orang diamankan masing-masing berinisial AM (17), warga Jalan Kalianyar Rejoadi dan OR (17), warga Jalan Wonosari Wetan. Tidak hanya babak belur jadi sansak hidup massa, kedua remaja berstatus pelajar itu juga mendekam di balik jeruji besi. Setelah menjalani perawatan medis, kedua remaja itu menjalani proses penyidikan intensif di Mapolsek Tambaksari.(fdn)

Sumber: