Belum Dioperasikan, Underpass dr Wahidin Gresik Jadi Arena Balap Liar
Gresik, memorandum.co.id - Sejumlah pemuda kedapatan adu balap di area underpass dr. Wahidin Sudirohusodo, Kecamatan Kebomas, Gresik. Padahal, underpass yang menelan anggaran Rp 10 miliar itu hingga kini belum dioperasikan secara resmi. Aksi para pemuda itu meresahkan warga sekitar. Pasalnya, aksi tersebut dilakukan hampir setiap sore menjelang petang. Mereka beraksi dengan motor yang sudah dimodifikasi. "Pakai knalpot brong, suaranya terdengar hingga ke rumah saya," keluh Ahmad Kurniawan, warga perumahan setempat. Kelakuan para pemuda itu disebut sangat meresahkan. Warga sudah pernah menegur, tapi aksi bandel itu tetap terulang kembali. "Kami berharap ada tindakan tegas dari aparat berwajib," tegas Kurniawan. Seperti diketahui, proyek multiyears itu selesai akhir 2021. Namun, hingga kini belum secara resmi dioperasikan. Dinas perhubungan sudah mulai memasang rambu lalu lintas dan traffic light. Baru direncanakan akan dibuka dalam waktu dekat. Kabar pemuda yang adu balap di area underpass itu sudah didengar Kasatlantas Polres Gresik AKP Engkos Sarkosi. Pihaknya bakal melakukan penertiban. "Segera kami lakukan patroli blue light secara masif dan berkala. Untuk mencegah aksi kebut-kebutan di jalan raya," jelasnya. (and/har/fer)
Sumber: