Forkopimda Lumajang Gelar Vidcon Bersama Presiden dan Panglima TNI 

Lumajang, memorandum.co.id - Forkopimda Lumajang menggelar giat serbuan vaksinani Covid-19 terbuka untuk umum, di dua lokasi terpisah, yakni di halaman Makodim 0821 dan di Polkes 05.09.02 Jalan Imam Suja'i nomor 3, Kelurahan Jogotrunan, Kecamatan/Kabupaten Lumajang, Jumat (18/2/2022). Kegiatan digelar serentak di seluruh jajaran TNI melibatkan forkopimda setempat, berikut dilakukan komunikasi secara virtual dengan Presiden RI Joko Widodo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Hadir di antaranya Bupati Lumajang Thoriqul Haq MML, Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno SIK MSi, Dandim 0821 Letkol Inf Andi A Wibowo Ssos MIPol, Komandan Batalyon Infanteri 527/BY Letkol Inf Ubaydillah SIP, Kepala Dinas Kesehatan Lumajang dr Bayu Wibowo Ignasius, Tim Vaksinasi Polkes 05.09.02 Lumajang dipimpin Peltu Iswahyudi, anggota Koramil 0821/01, tim monitoring dinkes berikut masyarakat umum peserta vaksinasi. Presiden Joko Widodo dalam amanahnya menyampaikan kepada seluruh jajaran, agar tetap fokus bermasker jaga jarak dan jaga kesehatan. Untuk percapaian vaksinasi booster, pesan presiden supaya lebih ditingkatkan kembali, terutama di daerah daerah yang rentan misalkan pasar dan mal pembelanjaan. "Pemerintah daerah agar dominan dalam melaksanakan tugas percepatan vakainasi, agar pencapaiannya bisa optimal," kata presiden. Sementara itu Dandim 0821 Letkol Inf Andi A Wibowo SSos MIPol menambahkan, jika kegiatan terlaksana turut diantaranya di-support oleh Kesdam V Brawijaya dengan menyumbangkan vaksin jenis Sinovac, diperuntukkan bagi 1.000 orang warga Lumajang ( masyarakat umum dan pelajar berikut lansia ). Dalam kesempatan itu diikuti oleh 259 orang yang terdiri dari masayarakat umum, lansia, dan pelajar. Dengan pemberian dosis 1, 2 serta booster. Sedangkan jenis vaksin yang diberikan adalah Sinovac, Pfizer serta AstraZeneca. "Kami akan tetap bersinergi bersama forkopimda, untuk mensukseskan program pemerintah skala nasional, dalam rangka menyelamatkan masyarakat dari Covid-19. Terlebih saat ini ada varian baru yaitu Omicron, jadi yang kami lakukan tetap yang jadi landasan adalah arahan dan instruksi dari komando atas, tadi juga sudah diberikan imbauan oleh Bapak Presiden RI. Maka itu semua kami rangkum, kami perkuat, untuk kepentingan rakyat," tukas Dandim. (*/ani/fer)

Sumber: