Terlibat Carok, Dua Perangkat Desa di Lumajang Sepakat Tak Saling Lapor

Terlibat Carok, Dua Perangkat Desa di Lumajang Sepakat Tak Saling Lapor

Lumajang, Memorandum.co.id - Kasus duel carok yang melibatkan Kepala Desa Sukosari, Iskak Aminudin dan Kepala Dusun Desa Jatiroto, Wawan pada Kamis (27/1) lalu diselesaikan secara kekeluargaan. Kesepakatan damai keduanya ditandatangi di Mapolsek Jatiroto yang disaksikan oleh Kapolsek Jatiroto serta perwakilan pendukung kedua perangkat desa tersebut. Dalam pemberitan sebelumnya duel carok yang dipicu oleh masalah pribadi tersebut , sempat membuat geger warga Jatiroto pasalnya kedua pelaku adalah sama sama perangkat desa dan saling mengenal baik. Akibat insiden tersebut keduanya mengalami luka luka di beberapa bagian tubuhnya, Kades Aminudian atau Iyek mengalami luka bacokan di bagian tangan di sedangkan Kasun Wawan mengalami luka bacok di lengan serta luka robek pada perut yang menyebabkan ususnya terburai. Kapolsek Jatiroto , AKP Rudi Isyanto saat dihubungi menjelaskan, kasus duel carok yang menimpa dua perangkat desa tersebut memang tidak lanjutkan ke ranah hukum atas pertimbangan beberapa hal. Salah satunya, keduanya adalah perangkat desa, yang mana masing masing mempunyai massa pendukung, dikhawatirkan akan terjadi ketegangan yang berkelanjutan apabila keduanya ditetapkan sebagai tersangka. Pertimbangan lainnya adalah keduanya sama sama mengalami luka akibat insiden tersebut yang sampai dengan saat ini masih dalam proses perawatan medis. “menghukum keduanya itu hal yang mudah tapi kita pertimbangkan efek yang akan terjadi nantinya, mengingat keduanya adalah perangkat desa dan masing masing mempunyai massa pendukung , dikhawatirkan hal itu akan memicu kerusuhan yang dapat mengganggu keamanan diwilayah Jatiroto” jelasnya Saat ini Polsek Jatiroto sudah memediasi dan menfasilitasi keduanya agar kasus tersebut tidak berlanjut ke ranah hukum. Dengan cara membuat surat pernyataan yang ditandatangai oleh keduanya. “yang paling utama, keduanya bersepakat menjamin kondusivitas kemanan dan ketertiban situasi pasca kejadian tersebut dilingkungan masyarakat” pungkasnya (Ani)

Sumber: