Sekeluarga Ditabrak Mobil, Balita Tewas

Sekeluarga Ditabrak Mobil, Balita Tewas

Surabaya, Memorandum.co.id - Sekeluarga yang sedang menyeberang di Jalan Kedung Asem, Rungkut, ditabrak mobil Honda CRV hitam L 1237 AQ, yang dikemudikan Tomi (51) warga Rungkut. Kecelakaan pada Jumat (14/1) malam, menyebabkan seorang balita tewas, yakni Danendra Abidzar (3), warga Jalan Kedung Asem. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Royal Rungkut, tapi nyawanya tidak tertolong. Sedangkan kedua orangtuanya Sigit Hartanto (37) dan Sulistyowati (36), selamat. Hanya saja dilarikan ke Instalasi gawat darurat (IGD) RSUD dr Soetomo karena mengalami cidera otak berat (COD) dan dislokasi kaki kanan kiri. selain satu keluarga masih ada korban lain. Tomi sempat menabrak pengendara Honda Beat L 5029 WC yang dikendarai oleh Imron (17) l, warga Kedung Baruk. Tapi hanya mengalami luka lecet pada kaki kanan. Sementara itu, Tomi, pengemudi CRV diamankan ke Unitlaka Satlantas Polrestabes Surabaya untuk dimintai keterangan. Informasi yang dihimpun, kejadian bermula mobil melaju kencang dari barat ke timur Jalan Kedung Asem. Sampai di TKP, tidak mengetahui ada sekeluarga yang menyeberang lalu menabraknya. "Itu kencang mas terus nabrak sekeluarga yang menyeberang. Anaknya sempat terpental ke kaca depan mobil sampai pecah," ungkap Yudha, saksi mata di lokasi kejadian. Setelah menabrak pejalan kaki itu, mobil juga menabrak pengendara motor yang dikendarai oleh Imron. Usai menabrak, CRV bukannya berhenti, tapi malah kabur. Mengetahui itu, warga yang pengendara yang melintas mengejarnya hingga di depan Pasar Soponyono. Saat di depan pasar, mobil tersebut lalu menabrak pohon. Beruntung, petugas kepolisian dari Polsek Rungkut dengan sigap menjemput Tomi hingga tidak menjadi bulan - bulanan warga. Terpisah, Kanitlaka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Haerul Anwar membenarkan kecelakaan yang menewaskan seorang balita tersebut. Saat ini pengemudi CRV masih dimintai keterangan di mako. "Masih dalam penyelidikan anggota di lapangan," kata Anwar saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Sabtu (15/1). Interogasi awal, pengemudi melaju dengan kecepatan tinggi saat melintas di tikungan Jalan Kedung Asem. "Begitu melihat ada penyeberang jalan tidak sempat mengerem lalu menabrak korban," jelas Anwar. Apakah dalam kondisi mabuk atau terpengaruh narkoaba? Anwar mengatakan, tidak. Dan saat ini anggota melakukan penyelidikan dengan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi yang mengetahui kecelakaan itu. Selain itu juga anggota melakukan tes urine terhadap pengemudi mobil. "Hasil tes urine terhadap pengemudi hasilnya negatif narkoba," tandas Anwar. (rio)

Sumber: