Bacokan di Karanggayam Dipicu Utang Piutang

Bacokan di Karanggayam Dipicu Utang Piutang

Surabaya, Memorandum.co.id - Pembacokan di Jalan Karanggayam dipicu korban utang piutang. Sebelumnya korban, Choirul Imron (44), warga Jalan Bogen,  pelaku, Moch. Ilham (25), warga Jalan Gembong II DKA. Kemungkinan saat menagih utang kemungkinan ada kata-kata korban yang tidak enak, sehingga emosi. Kemudian terlibat perkelahian di depan Makam Karanggayam. "Pembacokan dipicu masalah utang piutang. Korban menagih utang ke pelaku. Tidak tahu utang apa," ungkap Sukiran, keamanan RW 9 Karanggayam, Tambakari. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Dua pria terlibat duel satu lawan satu di Jalan Karanggayam Gang I, Sabtu (8/1) sekitar 17.00. Dua pria yang diketahui bukan warga setempat tersebut, saling kejar di permukiman warga. Kejadian itu menyebabkan korban, Choirul Imron (44), warga Jalan Bogen, bersimbah darah ditebas parang oleh pelaku, Moch. Ilham (25), warga Jalan Gembong II DKA. "Korban terluka di pundak, kepala, tangan akibat disabet parang sepanjang 50 sentimeter oleh pelaku," kata Sumardiono, warga Jalan Karanggayam saat ditemui di lokasi kejadian. (rio)

Sumber: