PTM 100%, Pimpinan DPRD Surabaya Imbau Sekolah Lakukan Pengawasan
Surabaya, memorandum.co.id - Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti sangat mendukung pembelajaran tatap muka (PTM) 100% untuk terus terlaksana. Namun dia meminta agar pengawasan dari sekolah tak putus digalakkan. “Melalui PTM, fisik dan motorik anak terasah kembali usai sekian lama belajar daring dengan berbagai aktivitas mereka. Namun yang terpenting adalah sisi pengawasan siswa di sekolah, kesadaran murid pun harus ikut dibangun, lalu guru juga bertugas mengingatkan, serta dibutuhkan komitmen dari wali murid," tutur Reni, Selasa (4/1/2021). Selain itu, politisi PKS ini juga mengimbau untuk membiasakan protokol kesehatan (prokes) para peserta didik, khususnya pada saat antar jemput di gerbang sekolah untuk mengantisipasi kerumunan. Menurut Reni, saat meninjau kesiapan PTM 100% di SMPN 48 Surabaya, ada pesan bagi satuan pendidikan lainnya bahwa bila sekolah sudah siap, maka dapat melaksanakan PTM 100% baik SD maupun SMP. “Apalagi di semua sektor sudah berjalan, mall sudah ramai juga fasilitas umum lainnya. Adapun mengenai kemungkinan ada siswa yang tidak dapat izin orang tua maka dapat difasilitasi untuk tetap berjalan daring,” terang tokoh ITS ini. Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 48 Surabaya Sri Fatmawati mengatakan, pihaknya siap menjalankan PTM 100%. Secara keseluruhan terdapat 1007 siswa. Dia pun akan memantau secara bertahap dengan melihat kondisi dan perkembangan pada pekan awal PTM ini. “Dari kami siap untuk PTM 100 persen, pihak orang tua juga mendukung. Untuk saat ini pembelajaran dijalankan dengan dua sesi. Untuk sesi pertama dimulai pukul 06.30-08.30 dan selanjutnya sesi kedua pukul 09.30-11.30,” paparnya Selain memastikan protokol kesehatan, Sri juga mengatakan bahwa anak-anak yang menjalani PTM sudah mengikuti vaksinasi dosis kedua serta telah menjalani tes usap. (mg3)
Sumber: