Naik Pangkat, 48 Personel Disemprot Air Water Cannon

Naik Pangkat, 48 Personel Disemprot Air Water Cannon

Probolinggo, memorandum.co.id - Puluhan anggota Korps Bhayangkara Kota Probolinggo basah kuyup disiram air dari water cannon di halaman apel Polres Probolinggo Kota, Senin (03/01/2022). Tidak hanya yang berpangkat bintara, tapi ada juga perwira, termasuk Kabagops Kompol Leno Setyo dan Kabaglog Kompol Dwi Sucahyo yang juga baru saja naik pangkat. Walau disiram air tapi kebahagiaan tampak terpancar dari raut mukanya. Mereka bukan sedang dihukum, tapi tengah menjalani prosesi ritual siraman air setelah pangkatnya resmi naik satu tingkat. Kejadian ini sangat langka dimana biasanya kenaikan pangkat hanya diikuti anggota tapi kali ini Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa'bani didampingi Wakapolres Kompol Muhammad beserta pejabat utama Polres ikut memimpin siraman air dari water cannon. Bahkan mengomandoi ikut jongkok bersama sebelum akhirnya disiram. Kapolres AKBP Wadi Sa'bani mengatakan, semuanya yang akan terjadi sudah tertulis di Lauhul Mahfudz. Tentunya apa yang terjadi pada semuanya itu adalah suratan takdir. Hari ini rekan-rekan resmi naik pangkat satu tingkat lebih tinggi. "Ini harus disyukuri tidak seperti waktu pendidikan. Saya minta kegiatan ini dilaksanakan sama-sama dengan penuh suka cita, penuh rasa syukur kehadirat illahi Robbi, Tuhan Yang Maha Esa bahwasannya sudah mencapai sampai dengan titik saat ini,"ujar AKBP Wadi Sa'bani. Tak hanya itu, Wadi Sa'bani meminta anggota yang naik pangkat kedepannya lebih baik, dan berdoa untuk dirinya, keluarga, dan organisasi sehingga semakin lebih baik. "Prosesi siraman ini salah satu wujud syukur naik pangkat agar supaya otak yang kemarin panas menjadi dingin setelah sukses mengawal pengamanan Natal dan Tahun Baru 2022," tandas Kapolres. Salah satu perwira yang naik pangkat Kompol Dwi Sucahyono mengaku, penyemprotan air dimaknai olehnya agar air yang membasahi tubuh menjadikan diri tetap tenang seperti air. Kenaikan pangkat yang diberikan pimpinan agar selalu siap menghadapi tantangan tugas di lapangan. "Pangkat jabatan dalam hidup adalah anugerah. Maka, kenaikan jabatan itu harus dibarengi dengan tanggung jawab yang semakin tinggi. Semua jabatan memiliki tanggung jawab dalam tugasnya,” tutur Dwi Sucahyo. Diketahui, personil yang mendapat kenaikan pangkat berjumlah 48 personel dari perwira dan bintara. Yakni, kenaikan pangkat perwira dari ajun komisaris Polisi (AKP) menjadi komisaris polisi, yakni Kabag Ops Kompol Leno Setyo dan Kabag Logistik Kompol Dwi Sucahyo. Sedangkan dari pangkat Inspektur Satu (Iptu) menjadi Ajun Komisaris Pertama (AKP), yakni Kasatresnarkoba AKP Joko Murdianto, Kasiwas AKP Siswanto, dan Kapolsek Tongas AKP Suyanto. Selanjutnya dari Ipda menjadi Iptu diberikan kepada Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Iptu Rohman, 3 personel pangkat aipda ke aiptu, 27 personel pangkat bripka menjadi aipda, 5 personel berpangkat brigpol naik menjadi Bripka, 4 personel Briptu naik ke brigpol, dan 3 personel berpangkat bripda naik menjadi briptu.(mhd).

Sumber: