Adi Sutarwijono Bertekad Jadikan PDI-P Wadah Pergerakan Sosial Ekonomi Surabaya
Surabaya, memorandum.co.id - Ketua DPC PDI-P Surabaya Adi Sutarwijono menyatakan, akan ambil bagian membantu Pemkot Surabaya dalam mengembangkan UMKM. Apalagi saat ini pemkot tengah bekerja keras melakukan pemulihan ekonomi. Menurut politisi yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Surabaya ini, saat awal pandemi Covid-19, UMKM menjadi sektor yang paling terdampak. Mereka tertatih-tatih untuk mampu bertahan. Bahkan tidak sedikit yang sampai gulung tikar. Untuk itu, lanjutnya, setelah pandemi mulai terkendali, kini saatnya semua stakeholder baik pemerintah maupun swasta untuk bersama-sama, menjulurkan tangan mengangkat kembali UMKM di tengah keterpurukan. “UMKM di Surabaya jumlahnya sangat banyak. Pada tahun 2021 ini, jumlahnya mencapai 40.679 UMKM. Dan menurut catatan Bank Indonesia, sebanyak 87,5 persen UMKM di Indonesia terdampak pandemi Covid-19. Untuk itu, ayo bersama-sama kembali majukan UMKM kita,” ucap Awi, sapaan lekatnya. Awi lantas bertekad akan membawa PDI-P agar menjadi wadah pergerakan sosial ekonomi, khususya bagi anak-anak muda Surabaya. Selain itu, juga akan membuat PDIP menjadi pusat pergerakan politik bagi anak-anak muda, dan pergerakan kaum perempuan dalam rangka membangun Surabaya yang lebih baik. “Saya berharap pemuda dan perempuan semakin berpartisipasi dan berperan aktif dalam pembangunan Surabaya. Pemuda dan perempuan adalah lokomotor pergerakan pembangunan Surabaya ke depan. Dan PDI Perjuangan ingin berkontribusi untuk itu,” cetusnya. (mg3)
Sumber: