Duet Polsek-Koramil Konang Galakkan Giat Vaksinasi Rumahan Antar Desa
Bangkalan, Memorandum.co.id -Sikon lonjakan kasus covid 19 di Kabupaten Bangkalan terdeteksi semakin landai. Faktanya, peta zonasi 18 kecamatan yang pada kisaran Juli s/d Agustus lalu full berstatus zona merah (resiko tinggi), sejak awal Oktober lalu, kompak sudah bergeser ke zona kuning. Atau resiko rendah. Imbasnya, status pemberlakuan PPKM di kabupaten berpenduduk 1,06 juta jiwa itupun kini sudah memasuki ranah level 1. Begitu pula, angka pertambahan warga postif terpapar covid 19 per-harinya, cuma 1 s/d 2 warga saja. Malah kerap kali zero. Atau nihil tambahan. ”Artinya, pandemi di Kabupaten Bangkalan kini benar-benar sudah landai. Ini benar-benar melegakan,” komentar Kapolsek Konang, AKP Erwan Kurniawan,SH, Senin (25/10) kemarin. Meski begitu, Kapolsek selaku korlap satgas penanganan covid 19 di Kecamatan Konang pantang untuk lengah. Untuk itu, bersinergi dengan Koramil 0829/11 setempat, kegiatan edukasi prokes, harus tetap digelorakan. Hanya saja, dalam dua pekan terakhir ini, menu edukasi prokes yang dikembangkan, harus lebih fokus pada sosialisasi gerakan vaksinasi serentak dari desa ke desa. Termasuk kiat untuk menggalakkan giat vaksinasi rumahan di lini pedesaan. “Artinya, giat vaksinasi massal bisa di helat di salah satu rumah warga pedesaan. Jadi tidak melulu digelar di puskesmas, pendopo kecamatan atau balai desa,” tegas AKP Erwan. Ini, sambungnya, merupakan amanah dari kapolres AKBP Alith Alarino yang harus segera ditindak lanjuti di lapangan. Alasannya, capaian target minimal 80 % herd imunity (kekebalan komunal ) nasional di Kabupaten Bangkalan masih relatif rendah. Termasuk di Kecamatan Konang. Itu sebabnya, giat sambang desa secara door to door system (DDS) dari desa ke desa terus dipacu dari hari ke hari. Di sini, edukasi berbasis ajakan agar warga pedesaan hiperaktif ikut ambil bagian dalam giat vaksinasi massal digelorakan secara faca to face dari rumah ke rumah penduduk. Himbauan agar warga tak gampang terpengaruh oleh sebaran isu hoax tentang sisi negatif vaksinasi, rutin pula disisipkan “Sudah barang tentu, penekanan bahwa giat vaksinasi massal bisa dilakkan di salah satu rumah warga, selalu kami tekankan,” tutur AKP Erwan. Gayungpun ternyata bersambut. Seperti Minggu (24/10) pagi, AKP Erwan didampingi 2 anggota Polsek dan 4 anggota Koramil, secara bergilir turun memonitor giat vaksinasi rumahan di tiga desa sekaligus. Yakni Desa Pakes, Cangkaramen dan Desa Sen-Asen. “Alhamdulillah, giat vaksinasi rumahan di setiap ternyata mendapat respon positif. Rata-rata ada belasan warga ikut ambil bagian untuk divaksin. Proses pelaksanaanya juga sudah sesuai dengan SOP,” pungkas AKP Erwan Kurniawan. (ras/gus).
Sumber: