Dampak Kekeringan Gresik, BPBD Jamin Persediaan Air Bersih

Dampak Kekeringan Gresik, BPBD Jamin Persediaan Air Bersih

GRESIK - Kekeringan masih melanda puluhan desa di delapan kecamatan Kabupaten Gresik. Meski demikian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik menjamin persediaan pasokan air bersih tercukupi. Kepala BPBD Kabupaten Gresik Tarso Sagito menyampaikan, selama musim kemarau berkepanjangan yang  menyebabkan 59 desa kesulitan air bersih akan terus ditangani. Pihaknya telah menyiapjan 1000 tangki air bersih untuk desa yang tersebar di delapan kecamatan. "Warga tidak perlu khawatir, kami pastikan semuanya tercukupi," kata dia. Disebutkan, daerah yang dilanda krisis air bersih antara lain Kecamatan Benjeng, Cerme, Duduksampeyan, Kedamean, Sidayu, Bungah, Menganti, dan Balongpanggang. Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Gresik, Dianne Hetty Widajatie menuturkan, sejak awal kekeringan melanda desa-desa, pihaknya telah mengakomodasi kebutuhan air bersih setiap harinya. "Kekeringan sejak awal Agustus lalu hingga saat ini tetus kami tangani. Setiap harinya kami mengerahkan 10 unit mobil tangki air bersih" jelas dia. Pihaknya menambahkan, terkait kebutuhan air bersih di 59 desa untuk 33.372, terhitung Kartu Keluarga (KK) dinilai telah tercukupi. "Saat ini kami melakukan droping air bersih ke desa Beton Kecamatan Menganti dan Desa Dungus kecamatan Cerme," tambah dia. (dri/har/tyo)  

Sumber: