Terhalang Pipa PDAM, Proyek Saluran Air Mandek

Terhalang Pipa PDAM, Proyek Saluran Air Mandek

SURABAYA - Proyek pekerjaan saluran air di Jalan Rungkut Kidul I, Kelurahan Rungkut Kidul, Kecamatan Rungkut, dikeluhkan warga. Sebab, sudah dua bulan ini proyek tersebut ditinggalkan kontraktornya. Selain itu, pemasangan box culvert saluran drainase di sepanjang jalan masuk  permukiman warga dinilai berantakan. Wardoyo, warga RW 01 Rungkut Kidul menyayangkan pihak rekanan yang pekerjaannya dibiarkan mangkrak kurang lebih dua bulan. Terhentinya pekerjaan itu disebabkan sebelumnya alat berat galian saluran membentur pipa PDAM. Sehingga, butuh waktu lama untuk menggeser pipa PDAM tersebut. "Keadaan ini sangat mengganggu. Kita jadi susah bila mau keluar atau memasukkan kendaraan kami. Dan, jika kondisi seperti ini dibiarkan berlarut-larut sangat membahayakan pengguna jalan, terutama  pada malam hari,"ungkap dia, Selasa (26/8). Selain itu, kata Wardoyo ada beberapa bagian jalan masuk dari gang ke halaman rumah warga yang sebelumnya di semen swadaya, terpaksa dirusak pekerja saat box culvert  dipasang. "Setelah sebagian saluran drainase terpasang, jalan yang rusak tidak dirapikan lagi. Oleh kontraktor dibiarkan hancur tidak karuan begitu saja,” ungkap dia. Wardoyo mengaku, dengan terhentinya pekerjaan proyek saluran drainase di Jalan Rungkut Kidul I, warga sudah melaporkan kepada lurah setempat supaya segera ditindaklanjuti oleh dinas terkait. "Sebenarnya warga mengapresiasi yang dilakukan Pemkot Kota Surabaya dengan perbaikan saluran drainase ini, sehingga membuat air tidak akan meluap ke jalan saat musim hujan tiba,” terang dia. Menanggapi keluhan warga, Lurah Rungkut Kidul Diah Ernawati mengatakan, dirinya segera berkoordinasi dengan Dinas PU Cipta Karya Kota Surabaya. Dia mengaku, terhentinya proyek saluran itu dipicu akibat kendala ada pipa PDAM dan harus dipindahkan sebelum pekerjaan itu dilanjutkan. “Ya, nanti saya laporkan proyek saluran itu ke Dinas PU Cipta Karya Kota Surabaya agar pemasangan box culvert segera dilanjutkan. Yang jelas, kami setiap hari memantau pengerjaan saluran drainase hingga tuntas,” pungkas dia.(why/be)

Sumber: