Tinjau PTM, Wali Kota Malang Tekankan Jaga Kesehatan

Tinjau PTM, Wali Kota Malang Tekankan Jaga Kesehatan

Malang, Memorandum.co.id - Memastikan pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi, Wali Kota Malang Drs H Sutiaji meninjau pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SDN Purwantoro 1 Malang dan SMP Negeri 5 Malang. Wali kota menekankan aspek kesehatan harus menjadi komitmen utama yang harus diperhatikan selama pelaksanaan PTM di masa pandemi ini. “Karena kesehatan jadi komitmen utama, kita kuatkan. Jadi herd imunity dikuatkan, jangan sampai anak-anak terkena dampak. Karena ini kan apapun anak-anak ketemu dengan teman-temannya,” katanya. Disela pemantauan, Wali Kota menyampaikan pelaksanaan PTM telah berjalan sesuai dengan penerapan protokol kesehatan. “Secara umum sudah bagus. Bagaimana protokol kesehatannya sudah tertata dengan baik. Di SDN Purwantoro 1 tadi dari 400 sekian siswa yang 22 siswa memang belum masuk. Karena beberapa alasan dengan orang tuanya atau sakit, tapi rata-rata hampir 97% siswa sudah masuk semua. Di SMPN 5 Malang sini juga begitu (penerapan prokes, red),” jelasnya. Menjaga kenyamanan di sekolah, Sutiaji menghendaki agar setiap UKS di sekolah-sekolah dapat dilengkapi dengan tabung oksigen dan oxymeter. “Saya minta instruksikan, koordinasi Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Kesehatan, untuk di UKS dibekali oksigen jadi ada tabung oksigen. Karena sewaktu-waktu ketika ada siswa yang perlu bantuan, bisa segera ditangani. Yang kedua kami minta untuk menyiapkan oxymeter, ini penting. Jadi nanti untuk mengecek kadar oksigen yang ada pada tubuh siswa,” urainya. Selain itu, juga meminta adanya pengecekan kesehatan untuk para siswa. “Saya minta ada kerjasama dengan puskesmas, dilakukan pengecekan kesehatan secara reguler, bukan insiden. Jadi bertahap, tentu hari ini kelas berapa, besok kelas berapa, dicek,” harapnya. Wali Kota juga berharap agar wali murid dapat mengomunikasikan kondisi kesehatan putra-putri mereka demi menjaga keamanan bersama selama PTM berlangsung. “Jadi wali murid jangan segan-segan mengkomunikasikan apabila anaknya sakit. Jadi perlu kejujuran, saya minta nanti orang tua diberitahu agar tidak memaksakan anaknya,” katanya. Mendampingi Wali Kota Malang dalam pemantauan PTM ini diantaranya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang Suwarjana dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr Husnul Muarif. (ari/gus)

Sumber: