Polrestabes Surabaya Gelar Vaksin Merdeka untuk Rumah Ibadah dan Ponpes

Polrestabes Surabaya Gelar Vaksin Merdeka untuk Rumah Ibadah dan Ponpes

Surabaya, Memorandum.co.id - Program vaksinasi terus dilakukan oleh pemerintah dalam rangka mencapai percepatan herd immunity guna menekan laju pandemi. Melalui Program Vaksin Merdeka yang digelar oleh Presiden Jokowi dengan mengedepankan Polri yang difasilitasi oleh staf khusus Presiden, Polrestabes Surabaya sebagai salah satu kesatauan pelaksana program vaksinasi serentak di ponpes dan tempat ibadah. Di antaranya di Pondok Pesantren Sunan Kali Jaga, Jalan Simo Kalangan dan tempat ibadah Masjid Nasional Al Akbar dan Gereja Sakramen Maha Kudus Surabaya. "Program Vaksin Merdeka difasilitasi staf khusus Presiden yaitu Bapak Aminuddin Ma'ruf dan Bapak Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang dilaksanakan secara serentak di Indonesia, salah satunya di Surabaya," ujar Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Akhmad Yusep Gunawan, Senin (4/9), di sela-sela meninjau lokasi vaksin. Mantan Kapolres Jombang ini menambahkan, untuk vaksin yang disiapkan adalah Sinovac dengan kuota untuk Masjid Nasional Al Akbar dan gereja Sakramen Maha Kudus sebanyak 2.000 dosis untuk dosis satu yang diperuntukkan bagi jamaah dan warga sekitar di atas usia 12 tahun. Sedangkan untuk Pondok Pesantren Sunan Kalijaga sebanyak 500 dosis pertama untuk para santri dan santriwati serta staf pengajar. "Selain vaksin, kami juga akan memberi paket bansos untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi," ujar lulusan Akpol 96 ini. Yusep juga mengapresiasi semangat gotong royong segenap komponen masyarakat Surabaya sehingga dapat menyukseskan program vaksin. "Alhamdulillah persiapan sudah selesai, baik vaksin dan tenaga medis. Ayo vaksin tetap ,protokol kesehatan dan tetap memakai masker," pungkas Yusep. Sementara itu, menurut humas masjid Al Akbar, Helmy M Noor, pihaknya sangat mengapresiasi dengan program layanan vaksin yang di gagas oleh staff presiden dan Polri. "Matur nuwun Pak Kapolres, semoga layanan vaksin dapat terus di berikan sebagai bentuk ikhtiar bersama menghadapi pandemi," ujar Helmy. (rio)

Sumber: