Bos Salon Mobil Gantung Diri karena Motif Asmara
Surabaya, memorandum.co.id - Bos salon mobil, Cristian Heru Lukito nekat gantung diri di ruko lantai 3, Jalan Dukuh Kupang bermotif asmara. Iis (56), saksi mata yang juga penjual soto di samping rumah korban mengungkapkan, sebelum kendat, korban sempat chatting dengan pacarnya. Iis mengaku tahu setelah polisi menunjukkan bukti chatting di HP Cristian Minggu (8/8/2021). "Korban chatting ke pacarnya jika tidak datang ke rumahnya, korban akan bunuh diri," jelas Iis. Ternyata, ancaman Cristian tidak main-main dan benar bunuh diri. "Saya terakhir lihat korban mengenakan celana pendek dan sama dengan yang dipakai korban saat sebelum bunuh diri," imbuh dia. Sepengetahuan Iis, korban tinggal sendirian di ruko dan membuka usaha salon mobil Zero Audio. Dia punya seorang karyawan, Dedy, asal Benowo. Korban saat ini masih dalam proses cerai dengan istrinya dan dikarunia satu anak. "Terkadang pacarnya datang main-main ke sini (ruko) korban," jelas Iis. Terpisah, Kanitreskrim Polsek Dukuh Pakis AKP Haryoko membenarkan adanya laporan gantung diri di Dukuh Kupang. Jenazah Cristian sudah dievakuasi ke RSUD dr Soetomo. "Korban bunuh diri karena motif asmara," kata Haryoko. Hingga kini pihaknya masih memeriksa saksi saksi yang mengetahui kejadian gantung diri, di antaranya karyawan korban. "Karena diputus sama pacarnya, kami masih belum tahu dan periksa saksi saksi," pungkas Haryoko. (rio/fer)
Sumber: