Lewat Budidaya Tanaman Hias, Ning Ema Berharap Bisa Dongkrak Ekonomi Keluarga

Lewat Budidaya Tanaman Hias, Ning Ema Berharap Bisa Dongkrak Ekonomi Keluarga

  Jombang, memorandum.co.id -- Pada masa pandemi Covid-19 saat ini, banyak hobi yang dilakukan masyarakat. Salah satunya budidaya dan mengoleksi berbagai jenis tanaman hias. Selain untuk mengisi banyaknya waktu luang, tanaman hias juga dapat dijadikan ladang bisnis yang menggiurkan. Sehingga, bisnis tanaman hias dapat mendongkrak perekonomian masyarakat. Seperti halnya yang dilakukan para emak-emak di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Mereka dengan suka cita mengikuti bimbingan teknis (bimtek) budidaya tanaman hias. Acara bimtek tersebut, dihadiri anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) asal Jombang, Ema Umiyyatul Chusnah atau Ning Ema, didampingi Kepala BPTP Jatim Catur Hermanto yang menyerahkan secara simbolis tanda peserta dan cinderamata tanaman hias aglonema kepada peserta bimtek. Bimbingan teknis (bimtek) budidaya tanaman hias yang digelar di Pendopo Kantor Kecamatan/Kabupaten Jombang ini, merupakan program Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balibangtan) yang dilaksanakan oleh Balai Pengkajian Tekhnologi Pertanian (BPTP) Jawa Timur. Kepala BPTP Jatim Catur Hermanto mengatakan, bimtek ini pesertanya dari ibu-ibu rumah tangga ini, bertujuan untuk membantu memulihkan ekonomi masyarakat pada masa pandemi COVID-19. "Jadi, pandemi Covid-19 itu bukan hanya berdampak pada kesehatan saja, namun juga terhadap pelemahan ekonomi. Kalau ini menjadi bagian penumbuhan usaha, itu bagian dari mengatasi dampak COVID-19 terhadap ekonomi masyarakat," tegasnya. Sementara itu, Anggota Komisi IV DPR-RI, Ema Umiyyatul Chusnah atau Ning Ema mengungkapkan, bahwa dirinya mendorong para ibu di Kabupaten Jombang untuk mengembangkan ekonomi keluarga. "Salah satunya dengan mengembangkan tanaman hias yang saat ini sedang tren. Untuk itu, tema bimtek hari ini adalah bagaimana membudidayakan tanaman hias, yang mana tanaman hias saat ini sedang booming di masyarakat," ungkapnya. Melalui bimtek ini Ning Ema menandaskan, bahwa nantinya ibu-ibu ini bisa mengembangkan tanaman hias. Selain untuk hobi, diharapkan pengembangan budidaya tanaman hias juga bisa memberikan hasil. "Dengan begitu bisa menambah income (pendapatan) keluarga. Kita mulai dari pemberdayaan ibu-ibu, yang mana ibu-ibu waktunya lebih banyak di rumah, sehingga bisa fokus untuk mengembangkan budidaya tanaman hias," tandasnya. Maka dari itu Ning Ema berharap, jika Bimtek dapat membawa manfaat dan barokah, dan pada akhirnya para ibu bisa mengembangkan tanaman hias. "Dengan begitu, kita telah membantu ibu-ibu untuk mengembangkan ekonomi keluarga," pungkasnya. (yus)

Sumber: