Hasil Visum, Trainer Araya Family Club 17 Kali Tikam Korban
Surabaya, Memorandum.co.id - Setelah melalui proses autopsi dan visum et repertum, terdapat fakta terbaru dari jenazah Fardy Candra. Jika sebelumnya diberitakan hanya 7 tikaman, pria 46 tahun asal Jalan Gembong Sawah itu menerima 17 tusukan di beberapa bagian tubuh. Akibat tikaman yang dilakukan tersangka Eren, pisau yang baru dibelinya itu mengalami bengkok hingga 45 derajat. "Saya lupa pastinya (menikam), saya gelap mata waktu itu," kata Eren saat konferensi press di Mapolsek Sukolilo, Selasa (27/4) siang. Eren mengakui, sebelum memutuskan untuk menghabisi nyawa member gym tersebut, dirinya sudah beberapa kali beritikad baik. Hanya saja, upaya tersebut tidak pernah diindahkan oleh korban. Hingga akhirnya, tersangka memberikan peringatan terakhir. "Sudah saya ajak berdamai baik-baik. Saya juga berkali-kali mengingatkan dia (korban- red) agar menjaga ucapan dan tidak membully saya. Namun dia tetap tidak beritikad baik dan terus membully saya," terang Eren. Diberitakan sebelumnya, pengunjung pusat kebugaran Araya Family Club Jalan Arief Rachman Hakim dibuat geger setelah Fardy Candra (46), tergeletak bersimbah darah, Senin (26/4) pagi. Warga Jalan Gembong Sawah itu menjadi korban penusukan oleh Eren (39), yang tidak lain adalah trainer di lokasi tersebut.(fdn)
Sumber: