Warga Binaan Lapas Jember Layani Cuci Kendaraan Umum

Warga Binaan Lapas Jember Layani Cuci Kendaraan Umum

Jember, Memorandum.co.id - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Jember bukan hanya tempat menjalankan vonis hukum semata, melainkan juga sebagai tempat pembinaan mental dan Sarana Edukasi Asimilasi (SAE). Dipenjara bukanlah alasan untuk berhenti bekerja dan berkarya. Dengan mencuci kendaraan bermotor di Sarana Asimilasi Edukasi (SAE), warga binaan Lapas Kelas IIA Jember bisa mendapatkan uang yang bisa meringankan beban ekonomi keluarga yang ditinggalkan. "Bagi warga binaan yang telah memenuhi persyaratan dan ketentuan untuk bisa menjalankan asimilasi di luar gedung penjara, telah melaksanakan pembinaan mental dan kemandirian untuk berkarya," kata Kalapas kelas II A Jember, Yandi Suyandi, Rabu (31/3/2021). "Kami ingin bukan hanya berbicara saja melainkan juga memberikan edukasi kepada masyarakat dan bisa diterima oleh masyarakat, seperti membuka pencucian, baik itu karpet dan hambal, serta motor roda dua dan empat," tambahnya. "Meski mendekam di dalam tahanan, namun sejumlah narapidana di Lapas Jember, masih bisa mendapatkan premi penghasilan yang sudah ditentukan dan beraktivitas membantu ekonomi keluarga," ungkapnya. Selain itu, kata Yandi, dengan melakukan kreativitas mencuci kendaraan bermotor, baik roda dua dan roda empat, para napi yang bekerja mencuci mobil ini bisa menghirup udara segar di luar tembok tahanan. "Dengan aktivitas cuci mobil ini dilakukan di sarana asimilasi dan edukasi (SAE), Jl Letjend Suprapto I, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sumbersari (belakang Satlantas Polres Jember), dibuka untuk umum," beber Yandi. Dalam sehari bisa mengerjakan belasan kendaraan untuk dicuci. Selain cuci kendaraan, tahanan juga mendapat ilmu management mengolah keuangan usaha. "Tentunya dengan harapan agar para warga binaan memiliki keahlian kerja, ketika sudah menyelesaikan masa hukuman, memiliki keahlian yang bisa dikembangkan setelah bebas," jlentrehnya. Sementara it, salah satu pelanggan, Agus mengatakan, dengan dibukanya pelayanan cucian kendaraan bermotor roda dua dan roda empat yang dibuka untuk umum sungguh sangat luar biasa. "Tentunya giat pencucian ini perlu kita dukung, selain membantu warga binaan yang bisa membantu ekonomi warga binaan apalagi harganya juga bersaing, hasilnya pun sangat memuaskan," terang Agus, warga Jl Panjaitan, Kelurahan/Kecamatan Sumbersari. (edy)

Sumber: