Kapolres Lamongan Ajak Bersatu Tolak Kerusuhan

Kapolres Lamongan Ajak Bersatu Tolak Kerusuhan

LAMONGAN - Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Bhayangkara, Polres Lamongan laksanakan jalan sehat bertajuk 'Lamongan Bersatu, Tolak Kerusuhan'. Dalam acara yang berlangsung di Alun-Alun Lamongan itu, Kapolres Lamongan AKBP Feby DP Hutagalung mengajak masyarakat bersatu dan menolak segala bentuk kerusuhan dan untuk terus menjaga kondusifitas. "Ini sebagai upaya dari Polri, agar bagaimana perbedaan itu tidak semakin meruncing, tetapi menjadi bersatu. Rasa cinta damai dan persatuan harus dikembalikan pascapemilu. Apalagi di momen lebaran ini," ungkap Alumnus Akademi Polisi 1999 ini, Minggu (16/6) pagi. Feby mengatakan bahwa ini adalah kegiatan yang diinisiasi langsung oleh Kapolda Jawa Timur, dan berlangsung secara serentak di Jawa Timur. Tujuan utamanya untuk merajut kembali kebersamaan dan persatuan antar seluruh elemen masyarakat. "Hastag Tolak Kerusuhan adalah berawal dari melihat situasi keamanan yang berpotensi rusuh pascapemilu. Apalagi berkaca dari aksi rusuh yang terjadi pada 21-22 Mei, yang menelan korban jiwa," tegas Feby dihadapan ribuan masyarakat yang hadir. Segala bentuk kerusuhan, kata Feby, sudah seharusnya diminimalisir, baik itu, berkaitan dengan isu sara, hoax, perbedaan pilihan dalam pemilu serta adu domba yang berpotensi pecah belah. "Kami mengimbau agar masyarakat kembali kepada jati dirinya masing-masing, baik sesuai dengan profesi, organisasi dan lainnya. Yang jadi nelayan kembali jadi nelayan, yang jadi pengusaha jadi pengusaha begitu seterusnya. Perbedaan pilihan sudah tidak ada, yang ada adalah persatuan. Pemilu sudah selesai, tinggal menunggu keputusan dari Mahkamah Konstitusi," pungkas pria asal Sukabumi Jawa Barat ini. (al/har/tyo)

Sumber: