Diterjang Angin Kencang, Atap Rumah Warga Kesamben Rusak

Jombang, memorandum.co.id -- Angin kencang yang menerjang di wilayah Kabupaten Jombang,  pada Kamis, (11/03/2021) sore. Akibatnya, beberapa rumah mengalami kerusakan cukup parah. Seperti yang dialami sebuah rumah makan di Desa Jombok, Kecamatan Kesamben. Bangunan bagian atapnya rusak akibat teejangan angin kencang yang terjadi di desa tersebut, Pemilik rumah makan, Yan Wahyu (35), mengatakan,  yang rusak ada di bagian ruang atas, kanopi dan teras. Kerugian diperkirakan sekitar Rp 50 juta. Yan menjelaskan, di bagian atasnya, pagar pembatas di lantai 2 itu yang terbuat dari besi dan galvalum juga mengalami kerusakan. "Beberapa perabot di bawah seperti freezer juga mengalami kerusakan karena tertimpa material dari bagian atas," jelasnya. Sementara itu rumah warga yang lain, Kastam (64), yang lokasinya persis di sebelah timur rumah makan itu juga mengalami kerusakan. Teras rumah yang terbuat dari asbes itu juga mengalami kerusakan cukup parah. "Angin terjadi sekitar pukul 15.30 WIB sore. Angin dari arah utara-barat cuma sebentar, sekitar 2j3 menit kok. Tapi kencang, kalau ndak kencang ndak bisa jebol," terang dia. Beberapa rumah warga lainnya juga tampak mengalami kerusakan. Rata-rata kerusakan pada bagian atapnya. Sejumlah warga tampak tengah melakukan perbaikan atap dengan memasang genting. Kemudian, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Jombok, Kecamatan Kesamben, Kopda Widodo menerangkan, bahwa yang rusaknya cukup lumayan parah sekitar delapan rumah. "Ini mengenai dua RT. Yaitu RT 8 dan 9 Dusun Jombok. Rata-rata rumah warga yang rusak terjadi di bagian atapnya. Kejadiannya sebelum hujan. Angin kira-kira 2 atau 3 menit, habis itu turun hujan intensitas sedang," terangnya. Menurut Widodo, usai terjadi angin kencang aliran listrik di daerah tersebut sempat padam. Pasalnya, ada kabel yang menyangkut di bagian atap sebuah bangunan yang mengalami kerusakan. "Sehingga terjadi putus jaringan yang berakibat padamnya aliran listrik. Kemarin PLN langsung memperbaiki sekitar pukul 18.00 WIB 6," pungkasnya. (yus)

Sumber: