Kumuh, Sampah Menumpuk di Halaman Pertokoan
Surabaya, memorandum.co.id - Sampah menumpuk di pinggir pendestrian, tepatnya halaman ruko yang tidak beroperasi di Jalan Perak Timur, Perak Utara, Kecamatan Pabean Cantian, Kota Surabaya. Warga sekitar, pengendara, dan pejalan kaki mengeluhkan bau tidak sedap, Senin (22/2/2021). Salah seorang warga Perak Utara, Jodie Anton menuturkan, sebenarnya keberadaan tumpukan sampah di jalan ruko tersebut sudah ada sejak beberapa hari lalu. Lokasi tersebut menjadi langganan warga sekitar membuang sampah. Sampah yang menumpuk di depan pertokoan di Jalan Perak Timur itu sempat diangkut oleh petugas pada Jum'at (19/2) lalu. "Sampahnya sudah sempat diangkut beberapa hari lalu, sekitar hari Jumat. Sampahnya makin menumpuk, karena pengangkutan sampah tidak dilakukan secara rutin," ujar dia. Jodie pun menyadari, hanya dalam waktu yang singkat, sampah-sampah itu sudah kembali menumpuk. Menurutnya, sampah dari dapur masyarakat cukup banyak. Sebagian besar berasal dari pemukiman warga sekitar. Makin menumpuk lagi sampahnya, lantaran juga ada pengguna jalan yang membuang sampah ke tumpukan sampah di halaman pertokoan," kata Jodie. Zainal Kusuma, pejalan kaki pun mengeluhkan kondisi tersebut. Karena, bagi dia, Jalan Perak Timur adalah satu-satunya jalan yang harus ia lewati untuk bisa sampai ketempat ia bekerja. Selain itu, kawasan perak merupakan kawasan industri yang pekerjanya juga banyak yang berasal.dari luar kota. Ia mengatakan jika sampahnya saja tidak bisa dittaa dan dikelola dengan maksimal, maka anggapan pengguna jalan baik dari luar kota seperti Gresik dan Sidoarjo terhadap Kota Surabaya pun akan buruk. "Kerap kali saya bertanya, kepada petugas kebersihan yang menyapu di Jalan Perak Timur soal sampah yang belum diangkut. Saya heran, kenapa tidak kunjung diangkut, apa nunggu banyak dulu. Kalau sampahnya kena hujan kan jadi bau begini, sampai dikerubungi lalat," terangnya. Keluhan juga disampaikan pengendara yang melintas di jalan tersebut, lantqrqn sampah yang menumpuk cukup mengganggu pandangan mata. "Pastinya gak enak di pandang ya, karena cuman lewat. Tidak terlalu kecium baunya, saya pakai helm full face dan masker," ungkap Arfian Rama. Sementara itu, Camat Pabean Cantian Dewanto Kusumo Legowo mengungkapkan, yang bertanggung jawab atas pengangkutan sampah di kawasan Perak Utara adalah Tim Kebersihan Pelindo III cabang Tanjung Perak. "Akan segera kami cek dan koordinasikan dengan tim kebersihan Pelindo III," terangnya. Tak butuh memakan waktu lama bagi Dewanto untuk mengkoordinasikan pengangkutan sampah yang menumpuk di depan pertokoan itu. "Akan segera ditindak lanjuti oleh Pelindo III," pungkas Dewanto. (mg1/udi)
Sumber: