Posyan Bhineka Tunggal Ika Ala Satlantas Polres Gresik

Posyan Bhineka Tunggal Ika Ala Satlantas Polres Gresik

GRESIK - Meski beda suku, adat, dan budaya namun persatuan harus tetap dijaga. Itulah gambaran dalam Pos Pelayanan (Posyan) Satlantas Polres Gresik yang mengambil tema Bhineka Tunggal Ika di Desa Tebaloan, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik. Posyan tersebut merupakan gagasan Satlantas Polres Gresik. Inovasi itu sengaja dibuat untuk mengedepankan rumah adat nusantara. Dan ingin menunjukkan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar dengan berbagai suku. "Posyan ini juga dilengkapi sejumlah fasilitas untuk pemudik istirahat. Kemudian, command center, aplikasi Go Sigap, serta bisa dibuat spot foto selfi bagi masyarakat," kata Kasatlantas Polres Gresik AKP Wikha Ardilestanto. Wikha menyebutkan, posyan yang disulap menjadi miniatur taman mini tersebut berdiri lima rumah adat yang mewakili 31 provinsi di Indonesia. Rumah adat itu antara lain Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Bahkan, keberadaan posyan lebaran yang unik tersebut, langsung dinilai oleh Ditlantas Polda Jatim yang dipimpin Kasubdit Kamsel Kompol Adhitya Panji Anom. "Harapan kami keberadaan posyan bisa membantu pemudik. Terutama soal pelayanan," kata perwira satu melati di pundak tersebut. Dia menyampaikan, Polda Jatim dan Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim tengah melakukan penilaoan pos pelayanan di 30 Polres se-Jatim. Pengumuman pemenang akan dilakukan setelag Operasi Ketupat Semeru 2019 selesai. "Posyan Satlantas Polres Gresik sangat inovatif dan luar biasa. Tahun sebelumnya pernah juara. Tahun ini konsepnya sangat bagus," ungkapnya. Ditambahkan, dalam penilaian posyan dilihat dari beberapa kriteria. Diantaranya, kerjasama dengan instansi lain. Kemudian, fasilitas bagi pemudik, dan dekorasi yang lain. (an/har/tyo)

Sumber: