Jambret di Krian Dihajar Massa
Sidoarjo, Memorandum.co.id - Heri Irawan, warga Kaliwates, Kabupaten Jember nekat melakukan penjambretan smartphone milik anak kecil di sebuah warung dekat pondok Darul Falah pusat, Desa Sidorejo, Kecamatan Krian, Sidoarjo, Sabtu (16/1/2021). Namun naas, saat akan berusaha membawa kabur barang hasil jambretannya, Heri ramai-ramai ditangkap warga. Dari informasi di lokasi kejadian, pada pukul 09.00 WIB kondisi jalanan masih ramai karena banyak aktifitas warga. Saat melancarkan aksinya, perbuatan bapak satu anak itu dipergoki oleh anak kecil pemilik HP dan mengejarnya. Kemudian Heri menaiki motornya untuk membawa kabur hasil jambretannya itu. Lalu tiba-tiba salah sorang warga mengetahui kejadian tersebut sehingga Heri diteriaki jambret. "Mendengar teriakan tersebut, sontak warga ramai-ramai melakukan pengejaran," ujar salah satu warga di lokasi. Saat terjadi kejar-kejaran, persis berada di depan sebelah Balai Desa Barengkrajan, aksi kejar-kejaran tersebut berhasil dihentikan oleh warga dengan memepet motor Heri hingga ia terjatuh. lalu warga ramai-ramai memukuli Heri hingga babak belur. Lalu petugas Polsek Krian datang ke lokasi kejadian lebih cepat. Sehingga bisa segera mengamankan Heri dari bulan-bulanan warga. Kapolsek Krian, Kompol Muklason membenarkan adanya kejadian penjabretan tersebut. Ia mengatakan saat ini Heri dan sejumlah barang buktinya diamankan di Mapolsek Krian untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. "Serta memintai keterangan sejumlah saksi atas peristiwa penjambretan tersebut," ujarnya. Muklason mengimbau kepada para orang tua agar selalu mengawasi anak-anaknya saat menggunakan HP jika di lokasi keramaian. Tidak menutup kemungkinan banyak pelaku kejahatan yang menyasar korban anak-anak dan perempuan. "Sebab pelaku kejahatan itu mengintai korban yang lemah," pungkasnya. Sementara itu, dari pengakuan Heri, ia nekat melakukan penjambretan lantaran terdesak kebutuhan ekonomi sehari-hari dan terbelit kebutuhan untuk membayar sewa kos.(bwo/jok)
Sumber: