Polres Pelabuhan Tanjung Perak Launching Pencanangan Zona Integritas

Polres Pelabuhan Tanjung Perak Launching Pencanangan Zona Integritas

SURABAYA - Polres Pelabuhan Tanjung Perak launching Pencanangan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Rabu (5/12). Kegiatan dihadiri pejabat forkopimda dan para stakeholder di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan, diadakannya launching bertujuan untuk memberitahukan kepada masyarakat, bahwa Polres Pelabuhan Tanjung Perak telah mencanangkan pembangunan zona integritas menuju WBK, dan WBBM. “Ada 21 polres yang telah diajukan oleh Polda Jatim untuk menuju WBK. Salah satunya adalah Polres Pelabuhan Tanjung Perak,” kata Antonius. Antonius mengungkapkan, sebelum diajukan oleh Polda Jatim, pihak Polres Pelabuhan Tanjung Perak di bawah kepemimpinannya telah melakukan banyak perubahan menuju WBK dan WBBM. “Jadi tidak seketika ini langsung diajukan oleh Polda Jatim," imbuh dia. Antonius menjelaskan, perubahan dilakukan sejak menjabat sebagai orang nomor satu di Polres Pelabuhan Tanjung Perak pada bulan April 2018. Yakni perbaikan internal. Kemudian dsetelah enam bulan berjalan, melakukan perbaikan fisik mako. Antara lain pembenahan ruang tahanan dibikin lebih layak, lebih manusiawi. "Ke depan kami juga akan melakukan peningkatan dalam hal pelayanan. Seperti pelayanan satu atap untuk pengurusan SKCK dan pelaporan dari masyarakat,” tandas dia. Usai sambutan selesai, dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen zona integritas bersama para Kapolsek jajaran dan para pejabat utama (PJU). Selain penandatanganan zona integritas, Polres Pelabuhan Tanjung Perak juga melaunching Program Unggulan Perak BISA, yang merupakan kependekan dari Beriman, Inovatif, Santun, dan Aman. “Ini merupakan rangkuman dari program unggulan yang rutin kami laksanakan dari Senin hingga Sabtu. Dan kenapa di acara ini kami undang para forkopimda serta tokoh masyarakat. Tujuannya agar semuanya tahu, dan bisa menegur jika kami salah,” pungkas Antonius. (rio/tyo)  

Sumber: