Biar Kuat Kerja, Oknum Kepala Sekolah di Jember Nyabu
JEMBER - Imam Gozali (34), kepala sekolah (kepsek) dan juga guru SMP swasta di Kabupaten Jember, ditangkap Tim Serigala Polsek Sumbersari di studio musik miliknya. Pelaku ditangkap setelah bertransaksi sabu-sabu (SS). Pria asal Dusun Ledok, Desa Sidomukti, Kecamatan Mayang, ini dikeler ke mapolsek untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan narkoba jenis sabu seberat 0,89 gram. “Saya selain sebagai pengajar dan kepala sekolah, juga punya studio musik Kirana Record yang menggarap video dan rekaman musik penyanyi. Pakai sabu itu biar kuat kerja,” ujar Imam Gozali saat diinterogasi di Mapolsek Sumbersari, Sabtu dini hari (18/5). Imam mengakui baru 8 bulan mengonsumsi barang haram itu. Dirinya mengonsumsi tidak sendirian, tetapi bersama dengan dua orang anak buahnya. “Terakhir pakai (Kamis) kemarin. Setelah pakai sabu-sabu itu kuat kerja di depan komputer untuk edit musik atau lagu selama 2 hari. Yang saya lakukan pada malam hari dan paginya mengajar. Terus juga kuat tidak tidur,” akunya. Untuk membeli sabu seberat hampir 1 gram itu seharga Rp 1,4 juta. “Tetapi karena saya belinya utang, nanti baru saya bayar malam Idul Fitri, harganya Rp 1,8 juta. Untuk bongnya saya buat sendiri dan ada di studio,” ujarnya. Sementara itu Kapolsek Sumbersari, Kompol Faruk Mustafa Kamil, membenarkan penangkapan tersebut. "Tersangka ini ditangkap setelah bertransaksi. Untuk mengetahui tersangka ini mendapatkan sabu itu darimana, masih kami selidiki lebih lanjut,” kata Faruk, Minggu (19/5). Penangkapan terhadap tersangka sendiri, kata Faruk, berdasarkan informasi dari masyarakat. “Saat ini tersangka sudah kami amankan dan masih diperiksa terkait kepemilikan sabu seberat hampir 1 gram itu,” katanya. (edy/udi)
Sumber: