Maling Kabel Fiber Dijebol Peluru
Gresik, memorandum.co.id - Empat tersangka pencurian kabel fiber milik PT Telkom di kolong jembatan Desa Iker-iker Geger, Kecamatan Cerme, diringkus polisi. Tiga di antaranya dijebol peluru akibat melawan petugas. Keempat tersangka yakni Abdul Karim (40) dan Saifullah (32), keduanya asal Desa Sumber Duren, Kecamatan Krucil, Probolinggo. Kemudian Ahmad (25) dan Abdul Sofi (29), warga asal Desa Andung Biru, Kecamatan Tiris, Probolinggo. Kapolsek Cerme AKP Nur Amin mengungkapkan, penangkapan bermula adanya informasi dari penjaga tambak yang melihat aktivitas tersangka memotong kabel di TKP, Rabu (9/12/2020) dini hari. Karena curiga, saksi mengajak warga untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cerme. "Saat hendak ditangkap, keempat tersangka sempat melarikan diri ke arah timur," tutur Kapolsek Cerme, Minggu (13/12/2020). Beruntung polisi berhasil menemukan mobil tersangka yang diparkir tidak jauh dari lokasi. Sang sopir bermama Malik mengaku kenal dengan keempat tersangka. "Kami lakukan pemancingan melalui HP milik sopir dan mendapat informasi keempat tersangka menunggu di Stadion Gelora Bung Tomo," imbuhnya. Tidak membuang waktu, jajaran Polsek Cerme langsung menjemput paksa tersangka di area Gelora Bung Tomo. Sempat terjadi perlawanan, akan tetapi polisi berhasil melumpuhkan keempat tersangka. "Terhadap tiga tersangka Saifullah, Ahmad, dan Abdul Sofi saat ditangkap melakukan perlawanan dan mengancam jiwa petugas. Terhadapnya dilumpuhkan dengan tembakan yang mengenai bagian kaki," beber perwira dengan tiga balok di pundak tersebut. Barang bukti yang disita kabel fiber sepanjang 15 meter, satu set alat las, satu linggis, satu gergaji besi, satu kunci Inggris, satu tang, satu tatah, satu obeng dan satu unit mobil T120 SS Station WGN hijau metalik N 1578 NB. "Modus operandinya, keempat tersangka bersama-sama turun ke bawah jembatan kemudian merusak pipa pembungkus kabel optik dengan mesin las. Kemudian memotong kabel serat optiknya," pungkas Kapolsek Cerme. (and/har/fer)
Sumber: