Pemkab Jember Siapkan Hotel untuk Pelayanan Isolasi Pasien Covid-19

Jember, memorandum.co.id - Setelah mengambil cuti karena  kampanye, Bupati Jember dr Faida kembali aktif. Ia menggelar  rapat koordinasi dengan wakil ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember, Minggu (6/12). Rapat koordinasi digelar di Posko Covid-19 Kabupaten Jember, tampak hadir Komandan Kodim 0824 Jember letkol Inf La Ode M Nurdin dan Kapolres Jember AKBP Arif Rachman Arifin. Keduanya sebagai Wakil Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Jember. Bupati Jember dr Faida  mengatakan,  pihaknya mengambil sikap yang paling penting adalah keselamatan masyarakat. Oleh karenanya bersama kapolres dan komandan Kodim Jember  mempelajari perkembangan data-data terbaru  Covid-19 di Kabupaten Jember. "Untuk menyikapi naiknya angka positif dan meningkatnya angka kematian dalam dua bulan terakhir ini, jauh lebih tinggi dari sebelumnya. Kondisi rumah sakit juga sudah terisi penuh oleh karenanya untuk mengambil langkah dalam menyikapi hal tersebut,"jelas dr Faida. Dengan menyiapkan alternatif hotel sebagai tempat untuk merawat darurat pasien yang tidak perlu dirawat di rumah sakit, tapi perlu penanganan dalam kondisi isolasi yang lebih layak. Selebihnya untuk memutus mata rantai maka perlu memetakan data-data, karena kondisi dari 31, hanya 11 kecamatan yang orange, tidak ada satupun yang kuning atau hijau bahkan 20 kecamatan kondisi merah. "Tentunya untuk mengurai data dan peta desa bisa melokalisir mana yang hijau agar bisa dipertahankan dan bisa diperluas. Sekaligus persiapan memetakan di lapangan dan koreksi kondisi hari ini untuk mengambil langkah yang tepat selanjutnya," beber dr Faida yang juga ketua Satgas Penanganan Percepatan Covid-19. Selebihnya dalam rangka persiapan pada bulan Januari sebagian wilayah yang bisa memulai pembelajaran tatap muka apa bila dimungkinkan, untuk itu tim untuk bekerja keras lagi mengecek kondisi di Sekolah baik negeri maupun swasta, apakah fasilitas umum vastafel cuci tangan sudah siap digunakan. "Dengan bersinergi bersama TNI dan Polri untuk mengecek kondisi di sekolah sebagai acuan untuk menentukan langkah lebih lanjut."pungkas Calon Bupati Petahana. Untuk diketahui hingga saat ini, catatan Satgas Penanganan Percepatan Covid-19 mengalami lonjakan positif/reaktif, data hari Sabtu (5/12/2020), data kasus baru  87, sembuh baru  136, meninggal baru 5. Total sembuh 2.186 (77.11%), untuk total positif 2.835 masih dirawat 514 (18.13%), sedangkan total meninggal 135 (4.76%). Zona Merah meliputi (20 Kec - 64,52%), Kecamatan Sumberbaru, Kencong, Semboro, Gumukmas, Balung, Rambipuji, Panti, Sukorambi, Ajung, Ambulu, Kaliwates, Patrang, Sumbersari, Jelbuk, Mayang, Tanggul, Wuluhan, Silo, Jombang, Tempurejo, Umbulsari, Bangsalsari, Kalisat. Zona orange (11 Kecamatan - 35,48%), Puger, Arjasa, Pakusari, Mumbulsari, Sumberjambe, Sukowono, Jenggawah, Mayang, Jombang, Sumberbaru, Ledokombo. (edy/udi)

Sumber: