Gandeng Safira, Benzjawa Luncurkan “Konco Gowes”

Gandeng Safira, Benzjawa Luncurkan “Konco Gowes”

Malang, memorandum.co.id - Benzjawa, meluncurkan single terbaru 'Konco Gowes'. Band asal Kota Malang dengan beraliran Pop Jawa ini, dirilis lewat Micvi Entertainment, label asal Jakarta. Benzjawa berkolaborasi dengan youngpreneur Safira Lestari untuk "menelorkan" lagu. Vokalis Benzjawa, Harvi menerangkan, Safira memang inspirasi dalam lagu ini. Dari ide awal ini, Donny, gitaris Benzjawa mengkreasikan melodinya. "Semua berawal dari pertemuan kami dengan mbak Safira. Kami bertemu di rumah mas Puguh, eksekutif produser Benzjawa. Ide lagu berawal dari obrolan santai di masa pandemi," terang Harvi, Rabu (7/10/2020). Ia melanjutkan, Safira mengajak Benzjawa membuat lagu bertema ajakan hidup sehat. Ide tersebut dikombinasikan dengan tren gowes saat ini. Sekalian, tema itu digabung dengan eksplorasi wisata Malang Raya. Lirik dan melodi tercipta dan difinalisasi menjadi single Benzjawa. Untuk menambah spirit lagu Konco Gowes, video klip pun diproduksi. Safira kembali terlibat dalam produksi video klip Konco Gowes. Video klip disutradarai Eko Polenk, dari Hypnocreative Media. Syuting digelar di beberapa kawasan Malang Raya. Terutama, sejumlah lokasi wisata. Sebut saja, jalur pemandian air panas Cangar. Alun-Alun Tugu dan kawasan Kayoe Tangan serta, rute Jalur lintas Selatan (JLS). Menggambarkan dari perspektif pesepeda. Selain itu, ada pantai dijadikan focal point video klip. Menggambarkan pesepeda beristirahat usai nggowes. Tenda camping didirikan di tepi pantai. Menurutnya, pandemi bukan alasan untuk tidak hidup sehat. "Lokasinya ada di Camping Ground, Pantai Jolangkung, Kabupaten Malang. Kami mengajak masyarakat hidup sehat, meskipun di masa pandemi. Salah satu caranya, adalah berolahraga sepeda," pungkasnya. Sementara itu, Safira mengaku, jika sebelumnya ia mengetahui jika musik Benzjawa banyak yang mellow. "Di lagu sebelumya, mellow ya. Untuk yang saat ini, konsepnya riang gembira, semangat. Bahkan bersantai dengan gowes," jelasnya. Lirik lagu tema gembira itupun, telah diterjemahkan melalui visual yang memanjakan indera penglihatan dan pendengaran. Hal itu ditangkap secara tepat, sang sutradara. Meskipun dihiasi suka duka menyesuaikan dengan kondisi alam. "Ya, kami menterjemahkan lirik lagu ke dalam visual. Karena lokasi ourdoor, tentu 'bersahabat' dengan alam," ungkap Eko Polenk, selaku sutradara. (edr/fer)

Sumber: